"Tadinya kita nyerah mau bawa pulang aja karena biayanya sangat besar," tutur Wendy Kartiwa (27), ayah Davina saat ditemui di RS Hermina Pasteur, Selasa (11/5/2010).
Dipaparkan Wendy, seorang teman kemudian menyuruhnya untuk menghubungi orang tua Bilqis, yang menderita kelainan empedu. "Lalu kita mencoba menelpon bagaimana caranya agar di blow up media," ujar Wendy.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wendi dan Eka, istrinya, pun sepakat membuat akun facebook. Pertama kali membuat akun facebook 'Seribu untuk Davina' namun karena di blok mereka membuat Akun kedua 'Jantung Davina Aline.
"Alhamdulillah respon facebook cukup bagus. ," ujarnya.
Sejak pemberitaan di media mencuat, banyak juga pihak yang menelepon apakah yang terjadi pada Davina penipuan atau bukan. Bahkan sempat ada yang langsung sms pada perawat di RS Hermina untuk menanyakan kebenarannya.
"Saya sedih ada orang yang nyangka ini bohong padahal di FB sudah ada foto-fotonya," desah Eka.
(ema/ern)