Sang Mandor Sempat Mengingatkan Pekerjanya

Tembok Roboh Timpa Pekerja

Sang Mandor Sempat Mengingatkan Pekerjanya

- detikNews
Kamis, 11 Mar 2010 15:26 WIB
Bandung - Mandor pekerja bangunan, Aan Suryana (34), mengaku syok dengan kejadian tembok gereja yang roboh menimpa para pekerjanya. Bahkan, beberapa saat sebelum tembok runtuh, dia sempat mengingatkan agar para pekerja berhati-hati.

"Ya saya syok lah, pekerja sampai ada yang meninggal," ujar Aan kepada detikbandung saat ditemui di RS Rajawali, Kamis (11/3/2010).

Aan yang tampak sedih, tak menduga peristiwa ini harus menelan korban jiwa. Aan menuturkan, sesaat sebelum kejadian, pekerjanya menemukan kabel listrik di sekitar saluran air yang akan dikerjakan. Karena khawatir pekerjanya tersengat listrik, ia memerintahkan anak buahnya untuk berhati-hati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya suruh mereka hati-hati jangan sampai cangkulnya mengenai kabel itu," ujarnya.

Namun tak berapa lama setelah ia meninggalkan lokasi penggalian, tembok yang tepat berada di samping para pekerja runtuh dan mengenai beberapa orang di antara mereka.

"Baru saya tinggal sebentar, paling baru beberapa meter dari tembok itu. Eh temboknya-tiba-tiba menimpa pekerja saya," sesalnya.

Kejadian ini merenggut nyawa satu pekerja bernama Jajang (45). Selain itu 8 orang lain di rawat di RS Rajawali dan 2 orang di RS Hasan Sadikin. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads