"Ini baru, yang pertama di Indonesia," ujar Sutikno Susilo Wakil Direktur MURI kepada wartawan, dalam acara pencetakan rekor Muri di Lapangan Rumput Sipil, Kampus ITB, Jumat (5/2/2010).
Peta tersebut berupa keranjang berbentuk pulau yang diisi sampah plastik bekas kemasan minuman yang dikumpulkan dari kantin kampus. "Jumlah pastinya kami tidak tahu," ujar Achmad Faris Ketua ITB Fair 2010.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengharapkan mahasiswa agar dapat menularkan kesadaran pengendalian dan pengelolaan plastik yang baik kepada masyarakat.
"Kalau tidak, 40-50 tahun lagi yang anak cucu kita injak bukan tanah, melainkan sampah," lanjut Faris.
Instalasi ini menggunakan papan persegi panjang berukuran 5x15 meter, dan dipasang kawat yang di desain menyerupai peta indonesia. Kawat dibentuk sedemikian rupa sehingga menyerupai keranjang, dan para peserta kemudian ikut melemparkan kemasan plastik ke dalam keranjang tersebut.
Ia menambahkan, bentuk peta Indonesia dimaksudkan agar setiap mahasiswa yang menjadi peserta ITB Fair yang berasal dari berbagai universitas Indonesia, ikut serta dalam rangka pengendalian plastik.
Instalasi ini akan dipamerkan selama ITB Fair dan rencananya akan dipajang di suatu tempat di Gedebage untuk menyadarkan masyarakat akan bahaya sampah plastik. "Tapi kami belum menentukan kapan dan dimana akan dipasang," tandasnya.
(lom/lom)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini