"Bisa jadi saat dia keluar dari ruangannya untuk menuju ke gerbang dan mengambilnya dari dapur," kata Murdjito kepada wartawan di Lapas Sukamiskin, Minggu (20/12/2009) malam.
Sebelumnya, imbuh Kalapas, Rait sempat mengelabuli petugas jaga di pintu belakang lapas untuk izin menemui petugas lapas yang memanggilnya. Pisau digunakan Rasit untuk menyerang petugas jaga pintu gerbang lapas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada penghuni yang bawa pisau ke ruang tahanan," ujarnya.
Rasit Darwis merupakan narapidana perkara pembunuhan polisi tahun 2007. Rasit mulai menempati Lapas Sukamiskin sejak 15 Juli 2008 setelah sebelumnya menginap di Lapas Bekasi.
Ia berhasil meloloskan diri berkat bantuan orang luar yang telah bersiap membantu pelarian sang napi. Satu orang petugas lapas Asep Koswara terluka terkena tembakan senjata api rekan sang napi ketika berupaya menjegal Rasit.
Asep terkulai di RS Santo yusuf, Jalan Cikutra, akibat tiga luka tembak.
(ahy/ahy)