Bandung tengah banjir ponsel Cina, khususnya ponsel Qwerty board dengan penampilan mirip Blackberry. Hanya selisih hari, beberapa vendor ponsel Cina meluncurkan produk barunya di Bandung.
Pun demikian, Gvon justru pede dengan dua produk barunya yang diberi nama Blackcherry Edition (Gvon 920 series) dan Acebook (Gvon 950 series).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita punya teknologi video chatting. Ini pertama kalinya di Indonesia. Saya yakin ini akan menjadi tren. Selain itu juga kamera 5 megapixel, aplikasi google map serta push mail yang sudah ada di dalam ponsel ini," paparnya.
Berbekal fitur tersebut, Hariyanto pun tak tanggung-tanggung mematok target. Dalam seminggu promosi di BIP, dirinya menargetkan 5 ribu unit bisa terjual.
"Selama promo di Sumatra, kita berhasil menembus angka 2 ribu. Saya harap di Jabar bisa sampai 5 ribu unit selama promosi," harapnya.
Di tempat yang sama, Joedi Wisoeda, Vice President XL Central Region mengaku dengan program bundling ini semakin mengukuhkan XL sebagai raja bundling.
"Program bundling layanan XL dengan Gvon ini akan semakin mengukuhkan XL sebagai Raja Bundling yang akan selalu dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan pelanggan atas layanan yang murah dan andal plus ponsel yang juga terjangkau harganya namun mengikuti tren gaya hidup," paparnya.
Layaknya program bundling, pembeli ponsel ini pun akan mendapatkan keuntungan dari XL.
"Total bonus yang diperoleh pelanggan adalah 90 menit bicara, 90 SMS serta 9 MB data," katanya.
Ponsel bundling GVON dapat diperoleh dengan harga terjangkau yakni Rp 999.000 untuk GVON 950 dan Rp 1.199.000Β untuk GVON 920. Selama pameran yang digelar dari 14-20 Desember di BIP, pembeli akan mendapatkan diskon sebesar 10 persen.
(afz/lom)