Hal itu disampaikan dalam amanat Panglima Kodam III Siliwangi Mayjen TNI Rasyid Qurnuen Aquary yang dibacakan oleh Kepala Staff Kodam III Siliwangi Brigadir Jendral TNI Rahmat Budiarto dalam serah terima jabatan Komandan Kodim 0618/BS dari Letkol Inf. Urip Wahyudi kepada Letkol Inf. Asep Syaripudin, di Lapangan Kodim Jalan Bangka, Rabu (14/10/2009).
"Bandung yang menjadi Ibu Kota Jawa Barat dimungkinkan terjadinya benturan kepentingan masyaralat, baik itu langsung ataupun tidak langsung terhadap wilayah,," kata Kasdam dalam pembacaan amanat Pangdam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Komando Distrik Militer 0618/BS harus mau membuka diri dengan pemerintah," kata Pangdam dalam amanatnya.
Seusai acara,Β Kepala Staff Kodam III Siliwangi Brigadir Jendral TNI Rahmat Budiarto mengatakan standarisasi penjagaan keamanan wilayah sudah selayaknya diganti.
"Jika awalnya menunggu bola, sudah seharusnya standarisasi tersebut diganti dengan jemput bola," kata Rahmat.
Hadir pula dalam kesempatan tadi, Wali Kota Bandung Dada Rosada beserta wakilnya. Serta jajaran unsur Muspida lainnya. (ahy/ema)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini