Pura-pura Renovasi Rumah, Maling Perdayai Korban

Bandung - Bagi Anda yang berniat meninggalkan rumah, sebaiknya berikan pesan kepada pembantu atau penjaga rumah Anda agar berhati-hati terhadap orang yang tidak dikenal. Karena bisa jadi ada orang yang mengelabui pembantu atau penjaga rumah mengaku mendapat izin memasuki rumah atas seizin Anda, padahal niatnya adalah untuk menggasak barang-barang berharga di dalam rumah.

Seperti rumah di Jalan Soka No 2 Kelurahan Cihaur Geulis Kecamatan Cibeunying Kidul misalnya, sekitar pukul 11.00 WIB, Minggu (26/7/2009) disatroni perampok. Dengan modus mengukur rumah untuk renovasi atas instruksi pemilik rumah, 2 orang pembantu pun terkelabui.

Rumah yang merupakan milik Dasuki yang kini tengah berada di Malaysia memang dititipkan pada dua orang pembantu, yaitu Dede dan Lili.

Menurut penuturan kerabat pemilik rumah, Iwan Bagus Irawan (38), dua orang pria datang lalu berpura-pura mengukur rumah untuk keperluan renovasi atas perintah pemilik rumah.

"Para perampok meminta izin kepada pembantu untuk melakukan pengukuran rumah. Walaupun pembantu terkesan tidak percaya, perampok berpura-pura menelepon pemilik rumah," ujar Iwan.

Salah seorang dari dua perampok tersebut mengajak Lili yang menerima mereka untuk berkeliling rumah untuk mengukur. Sedangkan Dede saat itu sedang berada di kamarnya. Ketika Lili diajak berkeliling rumah itulah satu orang perampok lainnya membobol kamar pemilik yang berada di sebelah ruang tamu. Pembobolan dilakukan dengan mencongkel pintu secara paksa hingga rusak.

"Pembantu kaget melihat kamar dalam keadaan rusak pintunya," tutur Iwan. Lili terlihat begitu shock dengan kejadian ini bahkan menangis saat dimintai keterangan oleh polisi dari Polres Bandung Tengah.

Diduga perhiasan milik Dasuki berhasil dibawa oleh perampok tersebut. Hingga kini polisi masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. (tya/tya)