Aksi teaterikal menutup wajah dengan kantong keresek ditampilkan tiga pria di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Selasa (7/7/2009). Mereka menolak keberadaan tempat pembuangan akhir (TPA) di Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.
Pertunjukkan yang ditampilkan lima pria itu berasal dari berbagai gabungan komunitas. Yaitu Komunitas Gerbong Bawah Tanah, Koloni Hitam, Kembang Tujuh Rupa dan Walhi. Kedatangan mereka itu tidak dijaga polisi.
"Aksi teaterikal ini, sebagai bentuk penolakan kami terhadap TPA Batujajar. Kami tidak ingin warga di Batujajar menjadi resah," jelas koordinator aksi Toto Yulianto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara dua lainnya menutup wajah dengan kain kafan serta menggunakan masker. Setelah itu, mereka menancapkan sejumlah paku ke satu buah melon dan menyemprotnya dengan cat merah-putih.
Toto menambahkan, para komunitas pecinta lingkungan di Bandung pun menyesalkan dengan tak terawatnya Kawasan Bandung Utara (KBU). "Kami tidak setuju dengan pembangunan-pembangunan yang sudah merambah ke KBU," ujarnya. (bbp/ern)











































