30 Mei, Dago Bebas Asap Knalpot

Bandung - Secara serentak, di 27 kabupaten dan kota di Jabar akan digelar acara bertajuk 'Balad Kuring', yaitu gerakan lingkungan hidup Jabar pada Sabtu, 30 Mei mendatang. Untuk di Bandung, acara dipusatkan di Jalan Dago, mulai dari simpang Dago hingga perempatan Cikapayang atau bawah Jalan Pasupati. Acara besar dalam gerakan ini adalah car free day atau hari bebas kendaraan bermotor.

Meski disebut car free day, tapi jalanan sepanjang Jalan Dago yang menjadi pusat kegiatan, tak akan ditutup total. "Car free day ini bukan berarti semua kendaraan bermotor enggak boleh masuk. Kendaraan yang sudah berada di kawasan itu boleh ke luar, tapi yang mau masuk enggak boleh. Lagipula di sana kan ada RS, jadi kami tak mungkin larang ambulans lalu lalang," jelas Koordinator Acara Balad Kuring Anindito saat jumpa pers di Aula BPLHD Jabar, Jalan Naripan, Jumat (8/5/2009).

Car free day ini akan berlangsung selama enam jam, sejak pukul 07.00 hingga 11.00 WIB. Selain aksi jalanan khusus pejalan kaki, acara ini juga akan ada workshop edukatif soal lingkungan hidup, serta stand-stand lingkungan hidup seperti bagimana mengolah kertas. Selain itu, ada juga kampanye pengendalian kantong plastik.

Menurut Anindito, acara ini akan diiklankan di jalan tol menuju Bandung agar wisatawan dari luar Bandung mengetahui adanya acara ini. "Pengumuman itu agar mereka bisa menghindar jalan Dago, tapi kalau mereka mau ikut gabung, itu lebih baik, tapi mereka harus jalan kaki," kata dia yang menyatakan target pengunjung mencapai 10 ribu orang.

Sementara itu Koordinator Tim Hijau Bandung yang merupakan penggagas 'Balad Kuring' M Bijaksana Junerosano yang akrab dipanggil Sano, menyatakan pihaknya akan koordinasi pemilik FO, Dinas Perdagangan, dan Disparbud. "Kami harap FO bisa ikut serta dalam program ini. Acara ini diharapkan berkelanjutan dan jadi objek wisata," katanya.

(ern/ern)