Dihubungi detikbandung, Jumat (3/4/2009), Executive General Manager (EGM) Telkom Divre III Jabar Banten Walden Robert Bakara mengatakan sudah saatnya kompetisi diarahkan pada pengembangan konten. Bukan lagi pada jualan akses semata.
"Jualan akses semata itu sudah kurang bagus. Dengan paket multispeed ini, kita kembangkan visi kolaborasi. Mari kita sama-sama kembangkan bisnis konten," ujar Walden.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak usah khawatir lagi akan adanya tambahan biaya. Pelanggan bebas memilih sesuai dengan kebutuhannya dan yang jelas biayanya tetap setiap bulannya," papar Walden.
Tak hanya itu, Walden juga menjanjikan tidak ada penurunan kualitas kendati harga paket Speedy turun. Bahkan dirinya sangat yakin dengan kapasitas jaringan yang dibangun oleh Telkom sebelum meluncurkan paket multispeed tersebut.
"Sekalipun digunakan 40 ribu pelanggan secara bersamaan, kita sanggup dengan kualitas terbaik," pungkasnya.
Tujuh paket baru tersebut mulai dari paket mail dengan harga Rp 75 ribu, paket chat seharga Rp 145 ribu, paket family dengan kecepatan akses up to 384 Kbps seharga Rp 195 ribu per bulan. Sedangkan paket Load dengan kecepatan up to 512, pelanggan dikenakan biaya Rp 295 ribu per bulan.
Paket game dengan kecepatan up to 1 Mbps biaya bulanannya sebesar Rp 695 ribu per bulan. Paket Executive dengan kecepatan up to 2 Mbps seharga Rp 995 ribu. Serta paket Biz dengan kecepatan 3 Mbps, pelanggan dikenakan biaya Rp 1.695.000.
Di Bandung, layanan paket multispeed sudah dibuka sejak tanggal 1 April 2009 lalu.
(afz/ern)