Pemogokan tersebut terjadi karena diduga ada penambahan satu armada baru angkot jurusan Cileunyi-Sumedang tanpa pemberitahuan pada para sopir lama. Penambahan tersebut dikhawatirkan akan menjadi ancaman terhadap pendapatan para sopir mengingat jalur tersebut juga kini sering kosong penumpang.
Pihak kepolisian dari Polres Sumedang Kaur Bina Oplantas Iptu Supratno mengatakan para sopir menuntut penjelasan dari Dishub atas penambahan tersebut. Pihak kepolisian juga tidak bisa bertindak karena masalah ini adalah kewenangan Dishub.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, lanjut Supratno, pihak kepolisian menyarankan agar aksi dilanjutkan besok karena pihak Dishub juga belum bisa ditemui.
Sementara Ketua KKU Eman menyatakan dirinya sudah mengecek ke pihak dealer di Sumedang dan menemukan cek sebesar Rp 40 juta. Cek tersebut tercatat untuk mantan pengurus KKU Marwan yang mengurus izin-izin angkot. Pihak Eman sudah menanyakan ke Dishub tentang hal tersebut tapi belum ada tanggapan.
Ayo ngobrol seputar Kota Bandung di Forum Bandung.
(ema/ema)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini