Pedagang Kembang di Wastukencana Raup Untung

Bandung - Hari Kasih Sayang atau Valentine Day yang jatuh pada sabtu besok (14/2/2009), memberikan berkah tersendiri pada pedagang pasar kembang Wastukencana.  Mereka pun menaikan harga bunga mawar dari Rp 5 ribu menjadi Rp 10 ribu per tangkai.

Asep, pegawai toko bunga Jelita mengatakan valentine tahun ini diprediksi akan ramai dibandingkan tahun lalu. Penjualan bunga mawar di toko bunga Jelita meningkat tajam. "Dari hari biasa sekitar 25 kodi, sekarang bisa menjual 100 kodi," ujarnya kepada detikbandung, Jumat (13/2/2009).

Senada dengan Asep, Uteng, pegawai toko bunga Laksana, mengatakan penjualan bunga mawar di tokonya melonjak hingga seribu tangkai per hari. Biasanya, jumlah bunga mawar yang terjual hanya 500 tangkai.

Moment valentine ini tidak dilewatkan oleh para pedangang. Para pedagang menaikkan harga bunga mawar 100 persen. Menurut Asep, harga bunga mawar naik dari Rp 5 ribu per tangkai menjadi Rp 10 ribu per tangkai. "Karena valentine harga mawar naik," ujarnya.

Untuk bunga yang sudah dikemas untuk valentine harganya bervariasi. Jay, pegawai toko bunga Anggrek mengatakan untuk harga satu tangkai bunga mawar yang sudah dikemas Rp 20 ribu. Sedangkan untuk beberapa bunga mawar yang sudah dirangkai harganya bervariasi dari Rp75 ribu-175 ribu. "Kemaren ada yang beli eksekutif muda sampe jutaan rupiah," ujarnya.

Para pedagang memprediksi puncak penjualan bunga mawar untuk valentine diperkirakan besok siang. "Para pembeli tidak ingin bunganya layu," ujar Jay.

Menurut pantauan Detikbandung pembeli hampir didominasi oleh para remaja sekolah dan kuliah, hanya sedikit para pembeli dari kalangan orang tua. Pembeli kebanyakan masih berpakaian seragam sekolah. "Para remaja kan tidak terkena dampak krisis global, uangnya masih minta pada orang tua," ujar Jay.
(ern/ern)