Iskandar Alisjahbana Meninggal Karena Stroke

Bandung - Prof Dr Iskandar Alisjahbana meninggal setelah sempat mengalami gejala stroke. Awalnya mantan rektor ITB itu dibawa ke RSHS, kemudian dipindah ke RS Borromeus sebelum meninggal.

Kronologis meninggalnya Iskandar Alisjahbana dituturkan Dekan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB Adang Suwandi kepada detikbandung di tempat jenazah di semayamkan di Aula Barat, Rabu (17/12/2008).

"Penyebab awalnya gejala stroke. Beliau dibawa ke RSHS sekitar jam 12 siang -Selasa (16/12/2008), belum dalam kondisi kritis. Setelah dilakukan pemeriksaan di ruang emeregensi ternyata penuh. Lalu dipindahkan ke RS Borromeus. Setibanya di Borromeus, kondisinya sudah kritis. Dan kemudian meninggal sekitar jam 23.00 WIB," tutur Adang.

Dilanjutkan Dadang, jabatan terakhirnya Iskandar di ITB yaitu pensiun sebagai guru besar tahun 1996.

"Dia ingin mahasiswa-mahasiswa teknik elektro dan ITB keseluruhan bisa menjadi entrepreneur teknologi. Kami masih terus menjalankan cita-cita dari pak Iskandar, mencetak mahasiswa-mahasiswa yang entrepreneur," simpulnya.



Ayo ngobrol seputar Kota Bandung di Forum Bandung.

(lom/lom)