Lira Terjun Bebas, Erdogan: Ini Ulah Amerika Serikat dan Barat

Lira Terjun Bebas, Erdogan: Ini Ulah Amerika Serikat dan Barat

BBC World - detikNews
Jumat, 29 Mar 2019 08:26 WIB
Presiden Erdogan mengatakan Barat "menyerang Lira untuk melemahkan Turki" (EPA )
Ankara - Nilai mata uang Turki, Lira, kembali turun tajam, melemah hampir 6% pada perdagangan hari Kamis (28/03).

Lira sejak beberapa waktu terakhir mengalami tekanan terkait dengan kekhawatiran terhadap cadangan devisa Turki.

Tahun lalu, nilai tukar Lira terhadap dolar Amerika melemah hampir 30%.

Penurunan terbaru terjadi ketika Turki akan menggelar pemilu lokal pada hari Minggu (31/03).

Presiden Recep Tayyip Erdogan menuduh Amerika Serikat dan negara-negara Barat sebagai penyebab melemahnya nilai tukar Lira.

Ia mengatakan Lira "dilemahkan untuk menggoyang stabilitas Turki".

Lira
Tahun lalu nilai Lira melemah sekitar 30% terhadap dolar Amerika. (EPA)


"Kita harus mendisiplinkan spekulan di pasar. Mereka sekarang tak bisa menemukan Lira ... keadaan bisa kita balikkan. Jika (aksi spekulan) ini bisa kita tekan, Lira akan stabil dan dolar akan melemah," kata Presiden Erdogan.

Ia mengatakan untuk mengatasi melemahnya Lira, suku bunga harus dipangkas sehingga inflasi bisa turun, usulan yang banyak ditentang oleh ekonom.

"Persoalan utamanya adalah soal suku bunga. Saya kan juga ekonom," kata Erdogan.

Saat berpidato di depan pendukungnya di Ankara, Erdogan menegaskan, "Saya yang bertanggung jawab atas masalah ekonomi."

Partai AK
Pendukung Partai AK menghadiri pidato Presiden Erdogan di Ankara, hari Kamis (28/03) (EPA)


"Siapa yang memimpin negara sekarang? (Jawabannya) adalah Tayyip Erdogan bersama 14 menteri," katanya.

Jajak pendapat menunjukkan, partai yang ia pimpin, AK, bisa kalah suara di Ankara dan mungkin juga di Istanbul. Sebelum menjadi presiden, Erdogan pernah menjadi wali kota di Istanbul.

Beberapa pihak mengatakan, kekalahan di dua kota ini akan menjadi pukulan telak bagi Erdogan, figur di balik keperkasaan perekonomian Turki selama bertahun-tahun.

Ia mengatakan pemerintah akan dengan cepat menerapkan reformasi struktural untuk mendorong perekonomian.

(nvc/nvc)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads