Burung Beo Pecandu Opium 'Buat Kegaduhan' di India

Burung Beo Pecandu Opium 'Buat Kegaduhan' di India

BBC Magazine - detikNews
Kamis, 07 Mar 2019 04:28 WIB
Jakarta - Petani opium pertama kali melaporkan burung penggangu pada tahun 2015. Getty Images Petani opium pertama kali melaporkan adanya burung pengganggu pada tahun 2015.

Petani opium di India mengeluhkan burung beo pecandu madat yang merusak tanaman mereka.

Para petani di negara bagian Madhya Pradesh mengatakan selain musim dengan curah hujan yang tidak merata, burung beo juga sangat mempengaruhi panen mereka.

Penduduk mengatakan usaha untuk mengusir burung dengan menggunakan pengeras suara hanya sangat kecil pengaruhnya, sementara pemerintah setempat tidak membantu.

Beo dapat menyebabkan petani mengalami kerugian besar, kata mereka.

Asian News International (ANI) mengirim twit video burung yang terbang membawa bunga opium.

https://twitter.com/ANI/status/1100061315647918082

Para petani memasok tanaman tersebut ke sejumlah perusahaan obat dan memiliki izin untuk menanam tumbuhan tersebut.

Salah satu petani, Nandkishore, mengatakan kepada NDTV bahwa dia berusaha membuat suara keras dan bahkan menggunakan petasan untuk menakut-nakuti burung.

Dia menjelaskan satu bunga opium akan menghasilkan 20-25 gram, tetapi "sekelompok besar burung beo memakan tanaman ini sekitar 30-40 kali sehari dan sebagian bahkan membawa terbang opium."

"Tidak seorang mendengarkan masalah kami. Siapa yang akan mengganti kerugian kami?" katanya.

Dr RS Chundawat, ahli opium di Horticulture College, Mandsaur, mengatakan kepada Daily Mail bahwa opium memberikan burung beo energi seketika - sama dengan pengaruh teh atau kopi pada manusia.

Dia mengatakan begitu burung mengalami perasaan itu, mereka akan segera menjadi pecandu.

(dkp/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads