Crystal Tadlock, yang menempuh penerbangan dari Paris ke AS, mengatakan awalnya dia memutuskan untuk menyimpan saja buah itu sebagai bekal untuk penerbangan selanjutnya ke Denver.
Celakanya, petugas bea cukai yang melakukan pemeriksaan secara acak setelah penerbangan pertamanya mendarat di Minneapolis, punya pendapat lain tatkala menemukan apel itu.
- Tuduh penumpang mencuri selimut, American Airlines meminta maaf
- Kutu busuk menyerang penumpang pesawat, British Airways minta maaf
- Penerbangan di Cina ditunda setelah nenek lempar koin ke pesawat
Pihak Bea Cukai dan Patroli Perbatasan AS tidak mengomentari kasus ini, namun mereka mengatakan semua produk pertanian yang dibawa harus dilaporkan.
Apel itu dibagikan terbungkus dalam kantong plastik di dalam pesawat Delta Air Lines. Tadlock menuturkan dia tidak mengeluarkan buah itu dari plastiknya, dan langsung memasukkannya ke dalam tasnya untuk dibawa dalam perjalanan selanjutnya ke Denver, Colorado.
Namun pabean AS melakukan pemeriksaan acak, dan apel itu ditemukan, dan dinilai sebagai pelanggaran kepabeanan. Tadlock menjelaskan kepada petugas bea cukai bahwa apel itu baru saja diterimanya di pesawat yang ditumpanginya dan bertanya apakah dia harus membuang atau memakannya.
Alih-alih menyimak penjelasannya, petugas bea cukai tersebut malah mengganjarnya dengan denda sebesar US$500 (Rp7 juta).
Dia lantas mengunggah foto kantong plastik dan kotak yang berisi buah irisan yang oleh petugas dianggap barang selundupan di Twitternya dengan menambahkan tagar "#anappleadaydoesntkeepcustomsaway" atau "sebuah apel sehari tidak menjauhkanmu dari petugas bea cukai," parodi dari anjuran makan buah yang bisa menjauh kita dari dokter.
https://twitter.com/VeganQuesoHead/status/988163867132940288
Tadlock mengatakan kepada stasiun televisi CBS Denver bahwa dia sering bepergian, dan kali ini dia melakukan perjalanan ke Prancis setelah memenangkan hadiah untuk tur ke kastil vodka Grey Goose di Paris.
"Dia (petugas bea cukai) bertanya pada saya apakah perjalanan ke Prancis mahal dan saya mengatakan, 'Yeah.' Saya benar-benar tidak mengerti mengapa dia mengajukan pertanyaan itu, dan kemudian dia mengatakan 'Perjalanan ini akan menjadi jauh lebih mahal setelah saya mendenda Anda US$500" tuturnya kepada KDVR-TV.
Dia menegaskan, akan membawa kasus ini ke pengadilan.
"Sungguh sangat disayangkan orang harus mengalami hal ini dan diperlakukan seperti penjahat karena sepotong buah," tambah Tadlock.
https://twitter.com/VeganQuesoHead/status/988387491567693824
Tadlock juga mengatakan bahwa status Global Entry-nya, yang bertujuan untuk mempercepat pemeriksaan keamanan, kini telah dicabut.
https://twitter.com/VeganQuesoHead/status/987678415720407043
Juru bicara Delta Air Lines mengatakan kepada CBS Denver bahwa "kami menyerukan para klien kami untuk mengikuti prosedur Bea Cukai dan Perbatasan AS".
"Apel yang dipermasalahkan petugas adalah bagian dari makanan dalam penerbangan yang dimaksudkan untuk dikonsumsi dalam pesawat," tambah Delta. (ita/ita)