.webp)
Dalam pidato penting di Warsawa, Polandia, pada Kamis (06/07), Presiden Trump mengambil contoh Polandia sebagai negara yang siap mempertahankan kebebasan Barat.
Ia merujuk pada semangat rakyat Polandia yang melawan penindasan dalam Perang Dunia Kedua dan di masa pemerintahan komunis ketika mereka menuntut kebebasan.
"Seperti yang kita pelajari dari sejarah Polandia, pembelaan terhadap Barat pada akhirnya tidak hanya terletak di pundak kita tetapi juga tergantung pada keinginan rakyatnya untuk menang," kata Trump.
"Pertanyaan mendasar yang kita hadapi adalah apakah Barat mempunyai tekad untuk bertahan."
Tuding RusiaSebelumnya Presiden Trump mengatakan negaranya tengah bekerja sama dengan Polandia untuk mengatasi hal yang disebut sebagai tingkah laku Rusia yang menggoyah.
"Kami bekerja sama dengan Polandia untuk melawan tindakan-tindakan Rusia dan tingkah lakunya yang mendestabilkan," kata Trump dalam jumpa pers bersama dengan Presiden Polandia Andrzej Duda.
- Cina dan Eropa abaikan Trump soal perubahan iklim
- Tujuh hal yang akan terjadi sesudah Donald Trump menjadi presiden
- Dunia sesalkan keputusan AS mundur dari kesepakatan iklim Paris 2015
Ia meminta Rusia "menghentikan aktivitas-aktivitasnya yang mendestabilkan di Ukraina dan tempat-tempat lain dan dukungannya terhadap rezim yang bermusuhan termasuk Suriah dan Iran".
DonaldTrump mengatakan pemerintah AS sedang bekerja untuk melawan tindakan-tindakan Rusia. (SAULLOEB/AFP)Juru bicara pemerintah Rusia Dmitry Peskov mengatakan presiden Rusia menepis tudingan bahwa negaranya menggoyang kawasan.
Dikatakan oleh Trump bahwa Amerika Serikat memegang komitmen untuk menjaga perdamaian di Eropa.
Ia memuji Polandia karena dapat menjadi contoh baik dan memenuhi kewajiban keuangannya sebagaai anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
Dari Polandia, Donald Trump akan melakukan kunjungan ke Jerman guna menghadiri KTT G20 yang digelar pada Jumat (07/07).
Dalam KTT itu pula, Trump untuk pertama kalinya akan bertemu langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Para peserta unjuk rasa mulai tiba diHamburg pada Kamis (06/07). (DANIELBOCKWOLDT/AFP)Sementara itu pihak berwenang Jerman telah meningkatkan pengamanan di kota Hamburg.
Lembaga-lembaga amal diperkirakan menggelar demonstrasi untuk mendesak para pemimpin G20 mengatasi ketimpangan yang terjadi di dunia.
Di samping itu ribuan orang lainnya juga menggelar protes dengan agenda berbagai masalah, termasuk perubahan iklim.
Kepolisian Jerman memperingatkan kemungkinan terjadinya kekerasan dan mereka telah menyita sejumlah senjata rakitan.
(ita/ita)
