
Hotel Splenda yang menjadi sasaran serangan kelompok milisi terbakar.
Sekitar 30 sandera berhasil dibebaskan menyusul serangan kelompok milisi di sebuah hotel di Ouagadougou, Burkina Faso yang menewaskan sedikitnya 20 orang.
Beberapa pria bertopeng menyerbu masuk Hotel Splendid dan mengambil sandera setelah beberapa bom meledak di luar hotel, menurut saksi mata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Menteri Pekerjaan Umum Clement Sawadogo termasuk dalam sandera yang dibebaskan.

Laporan awal menyebut ada 20 orang tewas akibat serangan kelompok milisi ke Hotel Splenda, namun angka ini belum dipastikan lagi.
Ada 33 orang yang dirawat di rumah sakit, dia menambahkan. Namun belum diketahui apakah masih ada sandera di dalam hotel, namun saksi melaporkan tembakan keras terjadi di lantai atas sekitar 05:00 GMT (12:00 WIB).
Satuan khusus Prancis dan tentara Burkinabe terlibat dalam upaya penyelamatan sandera dari hotel yang sering dipakai staf PBB dan orang asing, kata Dandjinou.
Menurutnya, jumlah total orang yang tewas belum bisa dipastikan.
Kepala rumah sakit Robert Sangare mengutip penyintas yang menyatakan sedikitnya 20 orang tewas dalam serangan awal, sebelum petugas keamanan mulai melancarkan operasi di hotel.
Kemudian, Menteri Dalam Negeri Simon Compaore mengatakan bahwa 10 jenazah ditemukan di teras kafe Cappuccino, yang diserang oleh kelompok militan.
Satu kelompok yang menganalisis jaringan kelompok jihad mengatakan bahwa kelompok al-Qaeda Islamic Maghreb (AQIM) mengklaim kelompok tersebut berada di balik serangan hotel bintang empat bersama anggota kelompok al-Murabitoun.











































