Jerman Menyita Paspor Palsu Suriah

Jerman Menyita Paspor Palsu Suriah

BBC World - detikNews
Minggu, 06 Sep 2015 19:18 WIB
Jakarta -
Paspor

Pejabat Jerman menolak mengatakan berapa paspor Suriah palsu yang ditemukan

Petugas bea cukai Jerman telah menyita paket yang berisi paspor Suriah yang diduga polisi dijual secara ilegal ke para pencari suaka.

Seorang pejabat kementerian keuangan mengatakan paspor asli dan palsu ada di dalam paket yang disita tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jerman membiarkan warga Suriah mendaftar untuk mencari suaka terlepas dari negara mana mereka masuk ke Uni Eropa.

Sebagai pengungsi dari perang saudara Suriah, sebagian besar memiliki hak untuk mencari suaka.

Paspor-paspor tersebut dapat membantu penipu untuk mendapatkan suaka, kata Uni Eropa.

Pejabat kementerian menolak mengatakan berapa banyak paspor Suriah yang ditemukan di imigrasi.

Polisi Jerman kini sedang menyelidiki kasus tersebut.

Badan perbatasan Uni Eropa Frontex mengatakan perdagangan paspor palsu Suriah telah meningkat, terutama di Turki.

Seorang pejabat Frontex, Fabrice Leggeri, mengatakan kepada stasiun radio Prancis Europe 1 bahwa "orang-orang yang menggunakan paspor palsu ini kebanyakan berbahasa Arab.

"Mereka mungkin berasal dari Afrika Utara, Timur Tengah, tetapi mereka memiliki profil migran ekonomi," katanya.

Jerman sejauh ini memiliki jumlah tertinggi pencari suaka di Uni Eropa, banyak dari mereka berasal dari Suriah dan Afghanistan, namun banyak juga dari negara-negara Balkan Barat.

Sedangkan Turki adalah negara transit utama bagi pengungsi dan migran lainnya menuju Uni Eropa, dan menyediakan tempat bagi lebih dari dua juta pengungsi Suriah di kamp-kamp.

(nrl/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads