EU telah melakukan pemotongan anggaran terhadap operasi penyelamatan mereka, dengan maksud untuk mencegah para migran untuk menyeberang ke Eropa.
Namun PBB dan kelompok hak asasi manusia memperingatkan bahwa kebijakan itu telah gagal, dan bisa membahayakan para penyeberang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penasehat kemanusiaan MSF, Aurelie Ponthieu, menyatakan para penyeberang ini membutuhkan pertolongan.
"Persoalannya, tak ada saluran yang aman dan legal bagi mereka untuk mencapai Eropa, sementara dunia melihat peningkatan jumlah orang-orang yang dipaksa mengungsi oleh keadaan. Saya pikir Eropa tak bisa menutup mata dari situasi ini," katanya.
Dalam peristiwa terakhir, sekitar 400 orang migran dikhawatirkan tenggelam setelah perahu yang mereka tumpangi terbalik di Laut Mediterania.
Penjaga pantai di Libya, yang menjadi lokasi awal keberangkatan migran dalam perjalanan berbahaya itu, menyatakan mereka memperkirakan ratusan orang migran akan berlayar dalam beberapa hari ini menyusul cuaca yang cerah belakangan ini.
(nwk/nwk)











































