Buntut Insiden 'Kacang Bungkus', Mantan Eksekutif Korean Air Diadili

Buntut Insiden 'Kacang Bungkus', Mantan Eksekutif Korean Air Diadili

- detikNews
Senin, 19 Jan 2015 18:45 WIB
Jakarta - Sidang dengan terdakwa eksekutif maskapai penerbangan Korean Air, yang marah ketika pramugari menyajikan kacang di dalam bungkusan dan bukan di atas piring, dimulai di Seoul.

Cho Hyan-Ah hadir dalam sidang Senin (19/01) dengan mengenakan pakaian seragam penjara berwarna hijau, setelah ditahan tiga minggu lalu.

Ia dituduh melanggar undang-undang keselamatan penerbangan dan membahayakan keselamatan penumpang dengan memerintahkan pesawat kembali ke pintu parkir pesawat ketika pesawat sudah siap terbang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keberangkatan pesawat tertunda selama 20 menit dari New York ke Bandara Incheon, Korea Selatan, Desember lalu.

"Kesalahan pramugari di kabin kelas utama" itu adalah tidak menyuguhkan kacang di atas piring dan keberangkatan pesawat tertunda.

Kala itu Cho Hyan-Ah masih menjabat sebagai eksekutif maskapai penerbangan Korea Selatan dan mengadakan perjalanan pribadi. Ia duduk di kelas bisnis.

Pramugari menyajikan kacang di dalam bungkus, tidak di atas piring.

Kepala awak kabin mengatakan Cho, putri bos Korean Air, memaksanya bertekuk lutut dan memerintahkan agar ia dikeluarkan dari pesawat dalam insiden yang disebut sebagai "kemarahan kacang".


(nwk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads