Protes anti-China digelar di kawasan industri di Vietnam Selatan tatkala perselisihan kedua negara mengenai wilayah teritorial Laut China Selatan menguat.
Laporan menyebutkan sejumlah pabrik telah dibakar dan dijarah, tetapi belum jelas berapa jumlahnya.
Protes dimulai pada Senin (12/05) malam dan semakin menyebar ke sejumlah wilayah pada Selasa (13/05).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Protes terjadi setelah China menempatkan sebuah alat pengeboran sebagai bagian dari rencana pendirian kilang minyak di wilayah yang berjarak 120 mil laut dari pesisir Vietnam.
Wilayah yang dekat dengan Kepulauan Paracel masih menjadi sengketa China dan Vietnam.
Tindakan China memicu protes dari pemerintah Vietnam, yang meminta agar alat pengeboran tersebut segera ditarik kembali.
Pekan lalu, insiden milik dua negara, di tengah seruan Vietnam untuk menghalangi pemasangan instalasi alat pengeboran.
Sebelumnya, tersebut 'provokatif'.
Dalam percakapan melalui telepon, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan kepada Menteri Luar Negeri China Wang Yi bahwa AS memiliki "kekhawatiran yang besar" terhadap perkembangan yang terjadi di kawasan Laut China Selatan.
Di sisi lain, Wang mendesak Kerry agar lebih obyektif melihat masalah tersebut, seperti disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China.
(nwk/nwk)











































