Daniel Kish buta sejak lahir namun keterbatasannya tidak mencegah berbagai aktivitas dengan melakukan apa yang disebut echolocation, suara gema yang ditimbulkan dengan decak lidah.
Barang di sekeliling seperti mobil, pohon, pintu dan juga trotoar diidentifikasi dengan menggerakkan lidah ke langit-langit mulut selama dua atau tiga kali dalam satu detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemampuannya ini membuat dia disebut "real-life Batman" (Batman hidup).
"Prosesnya sama seperti yang digunakan kelelawar," kata Kish.
"Suara dikeluarkan dan gelombang suara adalah gelombak fisik yang memantul dari permukaan fisik sesuatu."
"Jadi bila orang berdecak mereka dapat mendengar suara permukaan barang di sekeliling dan mereka dapat mengetahui posisi barang itu," tambahnya.
Lebih dari 500 murid
Dengan suara gema dari decak lidahnya, Kish dapat mengetahui jarak suatu barang, besarnya dan kepadatannya.Suara gema ini juga dapat membuatnya membedakan antara pagar besi dan kayu.
"Pagar kayu memiliki struktur yang lebih tebal dibandingkan pagar besi dan bila suasana di sekeliling tenang, kayu mengeluarkan suara gema yang lebih lembut dibandingkan besi," kata Kish.
Namun ia menambahkan, suasana di sekeliling harus tepat untuk memperkirakan barang-barang di seputar.
Kegiatan Kish saat ini dipusatkan untuk membantu warga tunanetra lain untuk menggunakan tekniknya yang ia sebut FlashSonar.
Lebih dari 500 murid di 25 negara telah mengikuti kursus yang dijalankan oleh organisasi World Access for the Blind.
(bbc/bbc)