.webp)
Sejumlah pembalap muda Indonesia yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT) siap tancap gas di Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024 yang akan digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 27-28 Juli 2024 mendatang.
Dengan mengandalkan CBR Series, para pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) membidik kemenangan pada gelaran balap seri keempat musim ini.
Seperti diketahui, pembalap AHRT selalu berhasil mengibarkan bendera Merah Putih pada setiap gelaran balap ARRC 2024. Termasuk pada seri ARRC sebelumnya yang digelar di Jepang pada bulan Juni lalu.
Pada kelas Asia Production (AP) 250, klasemen sementara didominasi oleh pembalap AHRT. M. Kiandra Ramadhipa berhasil membawa CBR250RR ke puncak klasemen dengan total 81 poin. Lalu ada Herjun Atna Firdaus di posisi kedua, dengan total 77 poin.
Capaian apik ini ingin dilanjutkan AHRT pada ARRC Mandalika 2024. Dengan mengandalkan performa CBR250RR dan kekuatan kinerja timnya, pembalap muda lulusan Astra Honda Racing School ini optimistis dapat tampil semakin kompetitif.
"Hasil positif di putaran Motegi membuat saya menatap positif seri Mandalika ini. Saya sudah memahami karakter sirkuit dan juga telah mempersiapkan fisik saya sebaik-baiknya. Pada akhir pekan ini, saya akan berusaha maksimal untuk bisa memberikan hasil terbaik langsung di hadapan pendukung di Tanah Air. Mohon doa dan dukungannya," ujar Ramadhipa dalam keterangan tertulis, Kamis (25/7/2024).
Komentar senada dilontarkan Herjun. Pembalap muda berusia 20 tahun ini mengaku siap menghadapi ajang balap ARRC Mandalika 2024, dan bertekad mendapatkan hasil terbaik.
"Saya sangat siap secara fisik dan mental menghadapi balapan Mandalika nanti. Fokus saya tentu meraih poin sebanyak mungkin dan tidak mengulangi kesalahan untuk memelihara peluang juara AP250 tahun ini. Meski saya harus menghadapi pengurangan RPM, saya tetap otimis dengan CBR250RR dan kerja keras team untuk menyiapkan motor terbaik untuk saya," ujar Herjun.
Diketahui, Herjun merupakan salah satu yang terpilih sebagai pembalap Asia Talent Cup. Meski masih belia, namun ia memiliki rekam jejak gemilang di ajang balap bertaraf internasional. Di usia 14 tahun, pembalap kelahiran Pati Jawa Tengah ini berhasil menjadi juara Thailand Talent Cup 2018, menggunakan motor Honda NSF250R.
Supersports 600
 Foto: dok. AHM |
Sedangkan pada kelas Supersports 600 (SS600), AHRT diperkuat pembalap andalannya yakni M. Adenanta Putra, Veda Ega Pratama, dan Rheza Danica Ahrens. AHM juga mendapat tambahan kekuatan dengan kehadiran Fadillah Arbi Aditama sebagai wildcard, yang diharapkan bisa mendorong pasukan Astra Honda meraih juara bersama CBR600RR.
Sementara itu, Adenanta menyampaikan antusiasme menyambut seri ke-4 di Sirkuit Mandalika Dia berharap mengulang sukses musim lalu saat meraih podium di ARRC Mandalika 2023.
"Tahun lalu, saya naik podium di tahun perdana saya balapan SS600 di Mandalika. Tentu, saya ingin mengulang cerita sukses di negeri sendiri. Beberapa kali balap di Mandalika Racing Series memberi banyak masukan dan pelajaran di sini. Saya optimis bisa berbuat lebih baik dari tahun lalu. Mohon doa dan dukungannya," ujar Adenanta.
Penampilan spesial juga akan ditunjukkan oleh Arbi, yang siap melibas sirkuit Mandalika sebagai pembalap wildcard di kelas 600cc. Adapun ini bukan kali pertama Ardi turun sebagai wildcard. Sebelumnya, pemuda asal Purworejo, Jawa Tengah, ini juga menjadi pembalap pengganti pada ARRC Mandalika tahun 2023. Berbekal pengalaman tersebut, Arbi optimistis dapat meraih poin di ARRC 2024.
Arbi sendiri adalah jebolan Astra Honda Racing School tahun 2019. Ia memulai karier balap internasional di ajang Asia Talent Cup pada musim 2021 di usia yang masih sangat muda, yaitu 15 tahun. Mampu menunjukkan performa unggul, Arbi pun mendapat kesempatan untuk bersaing di ajang FIM JuniorGP. Di ARRC 2024, Arbi akan terjun ke sirkuit balap menggunakan motor dengan kapasitas mesin lebih besar (600cc) dibandingkan dengan yang digunakan pada kejuaraan FIM JuniorGP (250cc) .
"Pulang ke Tanah Air dan balapan di Mandalika, tentu menjadi momen yang saya tunggu-tunggu. Saya akan berusaha tampil terbaik dan memberi kenangan yang bagus untuk tim, masyarakat dan pendukung balap Indonesia. Memang tidak mudah karena saya tidak terbiasa balap dengan SS600. Tapi saya akan berusaha tampil sebaik mungkin," ujarnya.
Partisipasi para pembalap belia ini menunjukkan konsistensi AHM untuk mendukung mimpi pembalap muda Indonesia agar bisa menorehkan prestasi di ajang balap internasional.
(adv/adv)
