Pandemi COVID-19 masih merebak di berbagai negara dan belum dapat terkendali hingga saat ini. Berbagai cara juga sudah dilakukan untuk menekan angka penyebaran mulai dari penerapan protokol kesehatan hingga vaksinasi yang gencar dilakukan.
Di Indonesia, pemerintah menerapkan PPKM Level 4 di Jawa dan Bali untuk menekan angka penyebaran. Ini dilakukan untuk membatasi mobilitas yang dilakukan oleh masyarakat.
Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengikuti peraturan pemerintah sembari menjaga daya tubuh untuk menghindari penularan COVID-19. Untuk menjaga daya tahan tubuh di masa pandemi juga ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Berikut ini adalah beberapa di antara dilansir dari Healthline.
Istirahat yang Cukup
Dilansir Healthline, dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Aric A Prather dan koleganya pada 164 orang dewasa sehat, mereka yang tidur kurang dari 6 jam setiap malam lebih mungkin terkena serangan penyakit daripada mereka yang tidur 6 jam atau lebih setiap malam.
Untuk itu, ada baiknya menjaga tidur untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Bagi orang dewasa, disarankan tidur 7 jam atau lebih, remaja 8-10 jam dan anak-anak juga bayi hingga 14 jam.
Konsumsi Nabati
Makanan nabati seperti buah, sayur, kacang-kacangan, biji-bijian dan polong-polongan kaya akan nutrisi dan antioksidan. Sayuran dan buah-buahan juga memiliki kandungan vitamin C yang dapat menjaga daya tahan tubuh.
Kelola Stress
Ternyata stress juga punya peran penting untuk kekebalan tubuh lho. Stress jangka panjang juga disebut dapat meningkatkan peradangan serta ketidakseimbangan dalam fungsi sel kekebalan tubuh. Karena kekebalan tubuh tak seimbang, daya tahan tubuh juga ikut terganggu.
Untuk itu, cobalah memulai mengelola stress dengan melakukan meditasi, yoga, dan praktik lainnya. Bisa juga menemui konselor atau terapis berlisensi untuk mengatasi stress yang dialami.
Olahraga
Cara lainnya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah dengan melakukan olahraga ringan. Sebuah studi menunjukan olahraga teratur dan sedang dapat mengurangi peradangan dan membantu sel-sel kekebalan beregenerasi secara teratur.
Contoh olahraga sedang termasuk jalan cepat, bersepeda stabil, jogging, berenang, dan hiking ringan. Kebanyakan orang harus melakukan setidaknya 150 menit olahraga sedang per minggu.
Konsumsi Herbal
Herbal juga disebut memiliki kandungan yang mampu untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Ada beberapa jenis herbal yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Lalu apa saja herbal yang mampu meningkatkan daya tahan tersebut? Berikut ulasannya.
Habbatussauda
Siapa yang tak tahu jintan hitam atau habbatussauda? Herbal satu ini sudah lama dikenal karena kaya khasiatnya. Herbal dengan nama latin Nigella Sativa ini memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh, di antaranya karbohidrat, protein, lemak, vitamin A, B1, B6, C dan E.
Habbatussauda juga termasuk dalam kelompok imunostimulan fitogenic dengan kandungan thymoquinone yang berfungsi membentuk dan memperkuat kekebalan tubuh.
Karena kandungannya, habbatussauda bisa digunakan untuk mengobati beragam penyakit. Habbatussauda juga memiliki efek sebagai antibakteri, anti radang, analgenik, hingga bantu memperkuat kekebalan tubuh yang menjadi nilai plus di masa pandemi kali ini.
Seperti dilansir dari Healthline, beberapa penelitian telah menemukan habbatussauda memiliki efek anti-inflamasi yang kuat dalam tubuh.
Meniran
Meniran atau Phyllanthus merupakan tanaman gulma yang sering tumbuh di pekarangan dan menyimpan beberapa khasiat baik.
Pada sebuah buku berjudul 'Tumbuhan Berkhasiat untuk Kesehatan' yang diterbitkan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (2017) menyebutkan, tanaman meniran mengandung senyawa phyllanthin, flavonoid, lignin, dan tanin.
Senyawa-senyawa tersebut berfungsi sebagai imunostimulan atau substansi yang mampu mengoptimalisasi fungsi pertahanan tubuh.
Sementara itu, dilansir dari verywellhealth, Meniran telah digunakan dalam sistem pengobatan Ayurveda selama lebih dari 2.000 tahun.
Jahe
Dilansir dari Healthline, jahe merupakan tanaman berbunga yang sering ditemukan di kawasan Asia Tenggara. Jahe juga merupakan salah satu rempah paling sehat. Nah, herbal yang satu ini ternyata juga memiliki banyak khasiat untuk tubuh lho.
Sebab, jahe mengandung magnesium, vitamin A, B, C, B6, fosfor, tembaga, besi, dan kalsium. Tak hanya itu, jahe juga mengandung lemak, protein, pati, damar, asam organik, oleoresin (gingerin), serta minyak terbang atau mudah menguap (zingeron, zingerol, zingiberol, zingiberin, borneol, sineol, dan felandren).
Wajar saja, jahe menjadi salah satu rempah yang dapat mengatasi mual dan selain itu, jahe juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh karena kandungannya tadi.
Oleh karena itu, dengan memanfaatkan kombinasi bahan-bahan herbal yang sudah teruji khasiatnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh tersebut, maka tubuh akan tetap fit sehingga kita tidak mudah sakit.
Sekarang tidak perlu repot mengolah sendiri bahan-bahan herbal tersebut untuk dikonsumsi, karena semua itu bisa ditemukan dalam Antangin Habbatussauda.
![]() |
Antangin Habbatussauda adalah produk inovasi baru dari Antangin, dengan kandungan 100% Herbal, dan telah mengantongi izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI serta sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia sehingga aman untuk dikonsumsi.
Antangin Habbatussauda mengandung habbatussauda, jahe, dan meniran, serta dilengkapi dengan daun mint, biji pala, kunir, madu, akar manis, serta daun sembung, yang baik dan berkualitas, sehingga efektif untuk dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan juga mengobati masuk angin.
Semua kandungan bahan-bahan herbal dalam Antangin Habbatussauda tersebut diproses dengan menggunakan teknologi tinggi dan juga di bawah pengawasan ketat dari para ahli dan tentunya sudah berstandar GMP, atau CPOTB, sehingga Antangin Habbatussauda sangat aman dikonsumsi Anda dan keluarga.
Adapun anjuran konsumsi Antangin Habbatussauda adalah 3 kali sehari. Anda dapat mengonsumsinya setiap hari, sedangkan untuk anak-anak dapat mengkonsumsi ½ dari dosis dewasa.
Selain produk baru Antangin Habbatussauda, ada juga varian Antangin lainnya yang tidak kalah berkhasiat, seperti Antangin JRG, Antangin Tablet Jahe Merah, Antangin Mint, Antangin Good Night dan juga Antangin Junior.
Saat ini, Antangin Habbatussauda bisa didapatkan di berbagai minimarket, supermarket, seperti Indomaret, Alfamart, Guardian, Watson, Century, Tip Top, Lion Superindo, FoodHall, serta toko obat, apotek, dan warung terdekat.
Antangin Habbatussauda juga bisa didapatkan secara online di Deltomed Store (Official) yang tersedia di berbagai e-commerce, seperti Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, JD.ID, dan Bukalapak.
Ayo tingkatkan daya tahan tubuh keluarga dengan Antangin Habbatussauda!
(adv/adv)