Buah zaitun kerap terkenal dengan khasiatnya untuk mencegah penuaan dini pada kulit. Namun, siapa sangka kalau buah zaitun juga punya segudang manfaat bagi kesehatan,terutama pada lansia. Salah satunya adalah menangkal radikal bebas.
Memasuki usia lanjut, tubuh umumnya akan mengalami banyak perubahan karena massa otot dan fungsi organ tubuh sudah berubah. Terlebih jika di dalam tubuh terdapat banyak radikal bebas. Hal ini bisa memicu munculnya kondisi stres oksidatif yang dapat memicu penuaan, merusak sel tubuh, hingga menyebabkan berbagai penyakit kardio.
Namun, risiko tersebut sebenarnya dapat diminimalkan salah satunya dengan mengonsumsi buah zaitun. Pasalnya, ada banyak nutrisi dalam buah zaitun yang baik bagi tubuh seperti asam oleat atau lemak utama dalam buah zaitun, serta antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Melansir berbagai sumber, berikut beberapa manfaat yang dapat lansia peroleh dari buah zaitun.
1. Tangkal Radikal Bebas
Manfaat pertama yang bisa didapat dengan mengonsumsi buah zaitun adalah untuk menjaga daya tahan tubuh. Pasalnya, di dalam zaitun terkandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Zaitun juga memiliki sifat antiinflamasi atau antiperadangan yang dapat meminimalisir terjadinya penyakit kronis.
Di dalam zaitun pun terdapat oleocanthal yang bekerja layaknya ibuprofen, obat anti-inflamasi. Bahkan, beberapa ilmuwan memperkirakan bahwa oleocanthal dalam 50 ml ekstrak minyak zaitun murni mempunyai efek sama dengan 10% dosis ibuprofen.
2. Jaga Kesehatan Jantung
Zaitun kerap digunakan sebagai diet dalam makanan untuk melindungi dari penyakit jantung. Adanya asam oleat, lemak utama dalam buah zaitun, dapat meningkatkan kesehatan jantung manusia. Di samping itu, zat ini juga dapat mengatur kadar kolesterol dan melindungi kolesterol LDL (jahat) dari oksidasi. Beberapa penelitian pun mencatat zaitun dapat menurunkan tekanan darah. Sebagaimana diketahui, baik kolesterol darah dan tekanan darah yang tinggi merupakan dua faktor yang menjadi risiko penyakit jantung.
3. Mengurangi Risiko Pikun
Lansia biasanya sering kali dihubungkan dengan penyakit pikun, yakni berkurangnya daya ingat atau memori. Salah satu efek penuaan ini memang kerap jadi hal yang sulit dihindari karena adanya penurunan fungsi kerja otak.Tak hanya pikun, beberapa lansia bahkan mengalami gangguan alzheimer. Adapun hal ini disebabkan karena adanya penumpukan plak beta-amyloid di dalam sel-sel otak.
Meskipun efek penuaan ini sulit dihindari, namun sebuah penelitian pada manusia menunjukkan bahwa diet Mediterania dengan menggunakan minyak zaitun dapat berdampak baik pada fungsi otak.
4. Cegah Stres
Stress kerap kali membuat tekanan darah ikut meningkat. Bagi Anda yang sering stress, mengonsumsi zaitun mungkin bisa jadi salah satu solusinya. Pasalnya, zaitun disebut dapat meningkatkan produksi hormon serotonin, yang dapat memicu rasa bahagia dan meredakan stress. Beberapa penelitian pada hewan pun mengatakan konsumsi extra virgin olive oil dapat melindungi sistem saraf dan mengatasi gangguan mental seperti depresi dan gangguan kecemasan.
5. Membunuh Bakteri Berbahaya
Di samping bersifat antioksidan dan antiinflamasi, buah zaitun juga memiliki sifat antibakteri. Jika dikonsumsi dengan benar, zaitun dapat menghambat atau membunuh bakteri berbahaya di dalam tubuh.
Salah satunya adalah Helicobacter pylori, bakteri yang hidup di perut penyebab sakit maag dan kanker perut. Sebuah studi juga menunjukkan mengonsumsi ekstrak minyak zaitun murni dapat melawan 8 strain bakteri ini serta menghilangkan infeksi Helicobacter pylori. Hal ini tentunya akan bermanfaat bagi lansia yang cenderung memiliki masalah pencernaan.
Jika Anda ingin mendapatkan berbagai manfaat tersebut, Anda harus mengonsumsi 15 buah zaitun atau 16 sendok makan ekstrak minyak zaitun murni (extra virgin olive oil). Wah banyak juga ya? Lantas, bagaimana cara mudahnya?
Pada dasarnya Anda tidak perlu repot. Untuk lebih praktis dan bisa mendapatkan manfaat buah zaitun, Anda bisa konsumsi Entrasol Platinum. Nutrisi tinggi protein dengan ekstrak buah zaitun yang diformulasikan khusus dengan Pro-Fit Advance Formula, dapat membantu lansia untuk memenuhi kebutuhan setiap hari dan tidak rentan sakit.
Kandungan tinggi proteinnya dapat membantu menambah massa otot pada lansia, apalagi mulai usia 40 tahun, orang akan kehilangan massa otot sekitar 8% per dekade serta meningkat hingga 15% di usia 70 tahun.
Selain itu, formula dalam Entrasol Platinum sangat cocok bagi lansia karena dilengkapi juga dengan omega 3 dan 6, serat, vitamin D, kalsium, 11 vitamin dan 8 mineral, serta rendah laktosa dan juga lebih rendah gula sehingga bermanfaat untuk lansia.
Adapun omega 3 dalam Entrasol Platinum berfungsi untuk antiinflamasi, menurunkan kadar kolesterol, serta mengurangi risiko diabetes, asma, stroke hingga kanker. Ada pula kandungan Omega 6 yang berperan penting dalam fungsi otak.
Pertahankan massa otot, jaga daya tahan tubuh dan bantu penuhi nutrisi setiap hari Anda dengan Entrasol Platinum. Informasi lebih lengkap dapat dilihat di sini.
(adv/adv)