Tim Peneliti Vaksin Nusantara Paparkan Hasil Uji Klinis Fase 1

Tim Peneliti Vaksin Nusantara Paparkan Hasil Uji Klinis Fase 1

Advertorial - detikNews
Senin, 15 Mar 2021 11:30 WIB
adv Bojonegoro
Foto: Tim Peneliti Vaksin Nusantara
Jakarta -

Berdasarkan Rekomendasi Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Gedung DPR-RI Senayan, tanggal 10 Maret 2021 yang ditandatangani oleh Ketua Rapat yang dipimpin Ketua Komisi IX DPR-RI, Felly Estelita Runtuwene.

Pada kesimpulan, tertera bahwa Tim Peneliti Vaksin Nusantara diminta menyampaikan Perkembangan hasil uji klinis fase 1 kepada publik guna menghindari kesimpangsiuran informasi terkait hasil klinis fase 1 dan seterusnya terkait kandidat Vaksin Nusantara.

adv Bojonegoro

Foto: Dok. Tim Peneliti Vaksin Nusantara

Bahwa penelitian ini diawali atas dasar kaidah ilmiah yang memadai. Penelitian dilakukan di RSUP dr Kariadi Semarang, dengan sponsor utama Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI.

Uji Klinis Fase 1 dimulai setelah Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinis (PPUK) dari BPOM dikeluarkan. Rekruitmen, skrining dan penyuntikan dimulai dari bulan November 2020 hingga Januari 2021.

adv Bojonegoro

Foto: Dok. Tim Peneliti Vaksin Nusantara

Hasil Uji Klinis Fase 1

Hasil penelitian yang dinilai,

A. Safety (Keamanan)

Tidak didapatkan efek samping yang serius dan mengancam jiwa. Sebagian besar efek samping adalah jenis ringan.

B. Efikasi (Imunogenitas)

Dari 9 kelompok perlakuan, didapatkan 1 kelompok dosis yang potensial untuk dikembangkan, yakni didapatkan kenaikan dalam titer antibody, pemeriksaan panel sel T dan pemeriksaan neutralizing antibody.

adv BojonegoroFoto: Dok. Tim Peneliti Vaksin Nusantara

C. Kesimpulan

  1. Melihat hasil penelitian fase 1 tersebut, masih perlu dibuktikan dan dilanjutkan ke penelitian fase 2 dengan subyek yang lebih besar supaya analisisnya lebih memadai.
  2. Dimohon masyarakat bersabar menunggu uji klinis selesai dan tetap mendukung penelitian yang masih awal ini supaya bisa diselesaikan dengan baik dengan tetap menjunjung tinggi tatanan uji klinis yang baik serta dapat menjadi vaksin yang manfaat dan lolos uji baik secara riset maupun science.
  3. Informasi detail mengenai hasil penelitian ini akan disampaikan di dalam publikasi ilmiah (scientific journal).
adv BojonegoroFoto: Dok. Tim Peneliti Vaksin Nusantara

Pemerintah Mendukung Inovasi Vaksin Nusantara

Berikut adalah pemberitahuan Tim Peneliti Vaksin Nusantara sebagai keterbukaan dan transparansi.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Bapak Presiden RI, Joko Widodo yang telah mendukung inovasi yang dilakukan para inovator kami, terutama telah mendukung penelitian dan pengembangan Vaksin Nusantara berbasis dendritic cell. Sebagaimana penelitian dan pengembangan ini untuk percepatan akses ketersediaan vaksin di masa pandemi COVID-19.

Kami selalu berkomitmen mengikuti kaidah-kaidah keilmuwan, keterbukaan, transparansi yang melibatkan banyak ahli sesuai dengan pidato dukungan Bapak Presiden RI, Joko Widodo terhadap kami.

Tidak kalah pentingnya, kami juga berterima kasih kepada para relawan dan para tim peneliti dan petugas lapangan di RSUP dr Kariadi Semarang serta Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang yang telah mendukung penelitian Vaksin Nusantara ini,"

(adv/adv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.