.webp)
Dalam rangka penanggulangan COVID-19, PT Jasa Raharja, PT Askrindo dan PT Kimia Farma menyerahkan bantuan alat kesehatan (Alkes) dan alat pelindung diri (APD) kepada PMI Kabupaten Grobogan.
Bantuan tersebut diserahkan pada Rabu (6/5/2020), oleh Kepala PT Jasa Raharja Jawa Tengah Haryo Pamungkas bersama dengan pimpinan Askrindo dan Kimia Farma. Didampingi pula oleh perwakilan Koordinator Jateng III Pemprov Jawa Tengah, Kukuh Prasetyo Rusadi dan pimpinan dari PT Semen Gresik, Suwoko selaku koordinator satgas wilayah Jawa Tengah.
Haryo mengatakan pemberian bantuan Alkes dan APD tersebut diharapkan dapat membantu upaya antisipasi dan menekan penyebaran COVID-19 saat proses donor darah. Adapun bantuan yang diserahkan ke PMI Kabupaten Grobogan yaitu baju hamzat, masker N-95, hair cap, face shield, kaca mata google, sarung tangan, sepatu karet, sepatu medik, masker medik, dinsinfektan, APD disposable, pompa desin dan masker kain sebanyak 14.000 pcs.
Lebih lanjut Haryo menegaskan penyerahan bantuan ini merupakan implementasi dari arahan Kementerian BUMN yang membentuk Gugus Tugas dari seluruh BUMN untuk mencegah penyebaran COVID-19 di Indonesia.
"Bantuan dari BUMN dalam hal ini Jasa Raharja, Askrindo, dan Kimia Farma merupakan upaya kita bersama menanggulangi COVID-19 di Indonesia dengan tetap menjaga ketersediaan stok darah di PMI," ujar Haryo dalam keterangan tertulis.
Seperti diketahui, kondisi COVID-19 saat ini menyebabkan jumlah pendonor berkurang terkait adanya imbauan agar masyarakat melakukan physical distancing untuk menekan penyebaran COVID-19. Sementara, PMI tetap harus terus menyediakan kebutuhan darah pasien rutin seperti penderita kelainan darah thalasemia, hemofilia, orang dengan kelainan ginjal, dan beberapa pasien emergency.
Haryo menambahkan, kelengkapan Alkes dan APD akan memberikan rasa aman bagi para pendonor maupun petugas PMI dalam melaksanakan kegiatan donor darah. Selain bantuan Alkes dan APD tersebut, Jasa Raharja Jawa Tengah juga memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.
"Beberapa waktu yang lalu kami juga memberikan bantuan berupa wastafel portable dan sarana kesehatan di beberapa terminal, sarana paket pencegahan COVID-19 bagi driver online, serta bantuan sarana pendidikan.Kami akan terus berkoordinasi dan bekerjasama dengan seluruh pihak dalam upaya mengurangi penyebaran COVID-19," katanya.
Haryo menambahkan, meskipun saat ini sedang berada dalam situasi pandemi COVID-19, pelayanan Jasa Raharja kepada masyarakat tidak berkurang dan tetap mengacu pada langkah kehati-hatian operasional atau operational prudence.
"Secara mandiri, Jasa Raharja telah berperan aktif dalam pencegahan dan penanganan COVID-19 dengan memberlakukan kebijakan work from home (WFH), larangan mudik bagi karyawan, penyemprotan disinfektan dan penyaluran bantuan di seluruh area operasional perusahaan," pungkasnya.
(-/-)
