Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif ke Penyiar Agama

Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif ke Penyiar Agama

Advertorial - detikNews
Rabu, 11 Mar 2020 00:00 WIB
adv pemkab bojonegoro
Foto: dok. Pemkab Bojonegoro
Bojonegoro -

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro memberikan insentif berupa dana dan pembinaan secara rutin kepada penyiar agama. Hal itu merupakan bentuk kepedulian pemerintah kabupaten kepada para penyiar agama yang telah menjaga anak didiknya dari ajaran radikalisme.

Adapun para penyiar agama yang dimaksud untuk mendapatkan dana insentif dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yaitu takmir, marbot masjid, ustaz/ustazah pengajar agama, modin perempuan, dan majelis taklim di Kabupaten Bojonegoro.

Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah mengharapkan dengan pemberian insentif tersebut maka para penyiar agama dapat lebih bersemangat untuk mengajarkan kebaikan kepada umat.

Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif ke Penyiar AgamaFoto: dok. Pemkab Bojonegoro

"Dengan ini diharapkan para takmir, marbot masjid, ustaz/ustazah, modin perempuan, dan majelis taklim bisa lebih bersemangat lagi mengabdi kepada umat," ujar Anna, dalam keterangan tertulis.

Anna menyampaikan pula saat melaksanakan pembinaan tersebut, agar pada saat para ustaz dan ustazah mengajar mengaji menemukan kejanggalan terhadap buku materi dan kitab yang menyelipkan pesan-pesan radikal untuk segera melapor.

Sehingga nantinya bisa menekan perkembangan paham radikal di Bojonegoro dan tentunya lebih menumbuhkan rasa cinta NKRI. Para guru mengaji ini juga diharapkan agar bisa menjaga anak didiknya dari paham radikalisme.

Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif ke Penyiar AgamaFoto: dok. Pemkab Bojonegoro

"Kita percaya, bahwa para takmir, marbot dan ustaz dan ustazah melaksanakan tugasnya dengan penuh keikhlasan. Namun ini adalah bentuk penghargaan kita terhadap dedikasi mereka," ujar Anna.

Sosialisasi pemberian insentif ini disampaikan oleh Bupati Anna saat digelarnya silaturahmi dan pembinaan para takmir, marbot masjid, dan ustaz/ustazah pengajar di Pendopo Kecamatan Ngraho. Selain Bupati Bojonegoro, juga turut hadir para camat, kepala desa, dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) Kecamatan Ngraho.

Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif ke Penyiar AgamaFoto: dok. Pemkab Bojonegoro

Kepala Bagian Kesra Pemkab Bojonegoro, Sahari, juga menuturkan, kegiatan ini sebagai upaya membangun silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat. Selain itu memastikan agar keamanan dan kenyamanan kegiatan keagamaan di masyarakat terjaga.

"Nantinya, kita mengupayakan agar pengelolaan tempat ibadah beserta sarana dan prasarananya lebih baik," pungkas Sahari.

Sebagai informasi, pelaksanaan pembinaan para penyiar agama ini diikuti oleh 220 takmir, marbot dan ustaz/ustazah pengajar dari 71 Desa dari kecamatan Ngraho, Tambakrejo, Padangan, Kasiman, Margomulyo, dan Kedewan.

(adv/adv)
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.