Para pengunjung festival diajak untuk menikmati Guinness bersama dengan berbagai macam makanan yang memberikan sensasi rasa makanan lebih untuk melengkapi pengalaman musik dan seni di Synchronize Fest 2019.
Musisi seperti Danilla Riyadi, Iga Massardi "Barasuara", Bondi "Goodnight Electric", Awan dan Adnan "Feast", serta seniman Reza "Asung" Afisina dan Arman Arief Rachman diajak berkolaborasi oleh Guinness untuk masak masakan mereka yang akan dinikmati bersama dengan Guinness Foreign Extra Stout (Guinness FES).
"Guinness bersama dengan para seniman dan musisi sangat semangat untuk berkolaborasi memberikan pengalaman makan lebih kepada para pengunjung Synchronize Fest 2019. Para musisi dan seniman akan menterjemahkan kemahiran bermusik dan seni mereka menjadi sebuah masakan, nantinya masakan ini akan dinikmati bersama dengan Guinness untuk meningkatkan pengalaman makan dengan membuka sensasi rasa baru pada makanan," ujar Guinness Brand Manager Bayu Hanandhika, Minggu (6/10/2019).
![]() Nasi Gila Ala Danilla Riyadi (Foto: Dok. Guinness) |
"Guinness Foreign Extra Stout (FES) sejak lama telah membawa pengalaman menikmati bir dan makanan yang berbeda di berbagai budaya. Dibuat untuk berkeliling dunia dan cocok untuk dinikmati dengan hidangan Afrika dan Asia yang pedas, kini juga akan memberikan pengalaman bersantap yang baru di Indonesia. Guinness Food Pairing telah digelar sejak tahun lalu untuk membuka pengalaman dan sensasi rasa yang lebih para penggemar kuliner Indonesia," jelas Bayu.
Danilla Riyadi pelantun lagu Berdistraksi, Ada Disana, dan Senja di Ambang Pilu mencoba untuk memasak makanan favoritnya yaitu Nasi Gila. Ia mengaku bahwa memasak itu memiliki tantangannya tersendiri sama seperti bermusik.
"Memasak sama menantangnya dengan bermusik, bagaimana berbagai aroma rempah dan meraciknya menjadi suatu makanan yang lezat sama dengan memilih komponen-komponen musik untuk menciptakan lagu yang enak untuk dinikmati. Dalam bermusik juga terkadang perlu ada kolaborasi antara gue dengan orang lain agar musik yang diciptakan bisa memberikan pengalaman lebih untuk para pendengar. Sama dengan Guinness yang bisa menambahkan sentuhan rasa lebih dinikmati berbarengan dengan Nasi Gila buatan gue," ucap Danilla.
Di sisi lain, Bondi "Goodnight Electric" memasak masakan manis yang dinamakan Pizzang Goreng. Dia mengatakan bahwa memasak sama halnya dengan berkarya, yaitu membutuhkan keberanian.
"Seperti halnya dalam berkarya, masak pun butuh keberanian dan eksperimen sehingga hasilnya bisa memberikan pengalaman yang lebih dari apa yang sudah ada dan menikmatinya pun gak akan bosen. Pada Guinness Food Pairing kali ini eksperimen gue adalah Pizzang Goreng yang nantinya akan dinikmati bersama dengan Guinness. Setelah dicoba dinikmati berbarengan, Guinness bisa memberikan kesan kontras di indera perasa kita dan menyeimbangkan antara rasa manis dari Pizzang Goreng dan rasa pahit yang unik dari Guinness. Keduanya works well dan seru banget!" ucap Bondi.
(adv/adv)