Celana jeans sudah menjadi salah satu fashion item yang paling digemari oleh berbagai kalangan usia, dari anak-anak hingga orang dewasa. Jeans dipilih karena tahan lama dan juga mudah dipadupadankan dengan berbagai jenis outfit untuk dikenakan di acara santai maupun semi formal.
Namun ternyata jeans memiliki 3 rahasia unik yang mungkin jarang diketahui orang. Mau tahu apa saja? Yuk intip di sini!
1. Jeans Terbuat dari Bahan Denim yang Kuat
Denim merupakan jenis kain yang menjadi bahan utama jeans. Biasanya denim ditenun dengan serat katun berwarna biru dan putih. Jadi jangan heran bila bagian dalam kain denim berwarna putih.
Tenunan kain denim memiliki karakter jenis tenun silang kepar, sejenis tenun anyaman (Twill Weave). Karena itu, tenunnya menghasilkan garis diagonal sehingga menjadikan denim sebagai salah satu tekstil cotton terkuat dan tahan lama.
2. Tiap Denim Memiliki Berat yang Berbeda
Ternyata, bahan denim pada celana jeans terbuat dari bahan dengan berat yang berbeda-beda. Ukuran berat pada denim disebut Oz. Sebagai gambaran, berat di bawah 12 Oz disebut light denim, dan di atas 16 Oz disebut weight denim. Sementara itu, yang beredar di pasaran, adalah denim dengan ukuran sekitar 12 - 16 Oz. Angka-angka ini menunjukkan berat tiap satu yard kain denim. Tentu saja, berat denim akan menentukan daya tahan jeans.
Ada yang bilang semakin tebal bahannya, maka daya tahannya semakin bagus. Namun lebih baik cek dan rasakan terlebih dahulu kain yang digunakan untuk jeans tersebut. Jika lembut dan memiliki kelembaban tertentu, itu berarti katun yang digunakan berkualitas bagus. Jadi, bukan hanya sekadar tebal saja ya!
3. Jenis Washing Menentukan Nilai Jeans
Washing dilakukan dengan membuat goresan, lipatan, atau mencuci dengan cara tertentu pada setiap jeans. Sehingga akan didapatkan warna dan efek yang unik pada celana jeans. Inilah salah satu alasan mengapa jeans memiliki harga beragam. Singkatnya, semakin manual usaha yang diperlukan untuk proses washing, maka harganya akan semakin tinggi.
Selain itu, celana jeans memiliki sifat raw denim, salah satunya akan terjadi penyusutan pada awal pencuciannya. Uniknya, karakter denim bersifat personalisasi, alias akan menyesuaikan bentuk tubuh si pemakai. Jika celana jeans Anda berwarna biru garmen alias masih biru gelap, maka celana tersebut berpotensi mengalami penyusutan ketika dicuci. Sebab ini adalah salah satu bentuk jeans dengan raw denim.
Namun jangan khawatir karena ada prosedur pengujian kain denim yang dilakukan di setiap pabrik garmen, yaitu uji susut (shrinkage test). Tujuannya, agar dapat diketahui tingkat penyusutan yang dimiliki oleh setiap kain.
Pengujian tes susut ini juga dilakukan oleh salah satu brand denim asal Spanyol, Lois Jeans. Bahkan, di Lois Jeans semua material bahan denim harus memenuhi standar denim Eropa.
Lois Jeans pun memiliki koleksi celana jeans dengan keunikan washing yang beragam sesuai panduan standar dari Spanyol. Celana jeans Lois yang beragam juga tersedia dengan berbagai pilihan warna, mulai dari hitam, biru tua, biru muda hingga biru belel. Celana Lois tersebut bisa Anda temukan di seluruh outlet Lois dan juga melalui website resminya di sini.