Sungai Citarum yang merupakan sungai terpanjang di Jawa Barat telah tercemar oleh berbagai limbah. Sungai yang panjang alirannya mencapai 300 km itu tercemar limbah domestik, limbah industri, serta limbah peternakan dan perikanan.
Sangat disayangkan, sebab Sungai Citarum memiliki fungsi vital dan dinilai sangat bermanfaat. Jika kebersihannya terjaga, Sungai Citarum bisa menjadi sumber air minum bagi masyarakat dalam jangka waktu yang panjang.
Melihat kondisi tersebut, PT Industri jamu dan Farmasi Sido Muncul, tbk mengajak masyarakat meningkatkan kepedulian mereka untuk menjaga Sungai Citarum. Kepedulian Sido Muncul diwujudkan melalui tayangan iklan Kuku Bima Energi versi 'Ayo Selamatkan Citarum'.
"Sido Muncul buat iklan ini tujuannya untuk mengingatkan masyarakat. Kalau partisipasi masyarakat tidak ada nanti bisa berhenti upaya ini," kata Irwan.
Untuk membuat iklan 'Ayo Selamatkan Citarum, proses syuting dilakukan di dua tempat yakni Jembatan Cijagra dan KM 0 Citarum.
Konsep iklannya menggambarkan Situ Cisanti yang merupakan titik 0 km Citarum yang aliran airnya masih bersih dan jernih. Selanjutnya menggambarkan gundukan sampah yang menyumbat sungai dan menjadi penyebab banjir, lalu potret rumah warga yang kebanjiran akibat luapan air Sungai Citarum. Kemudian warga sekitar diajak untuk ikut berpartisipasi dan menjaga Sungai Citarum.
Setelah proses syuting selesai, Sido Muncul meluncurkan iklan Kuku Bima Energi versi 'Ayo Selamatkan Citarum' dengan disaksikan oleh Pangdam III/Siliwangi Mayjen Doni Monardo dan Brand Ambassador Kuku Bima Energi, Donny Kesuma, Binaragawan Ade Ray, serta Putri Indonesia 2016 Kezia Warouw.
![]() |
"Sungai Citarum merupakan sumber air bagi masyarakat. Jika kita pelihara bersama, akan menjadi sumber kehidupan juga," ujar Irwan di acara peluncuran iklan Kuku Bima Energi versi 'Ayo Selamatkan Citarum' di Raja Rasa Restaurant, Bandung, Senin (19/3/2018).
"Sido Muncul bisa berpartisipasi di kegiatan ini cuma upaya kecil," lanjut Irwan.
Sementara Donny Kesuma mengungkapkan keterlibatannya dalam proses syuting iklan 'Ayo Selamatkan Citarum' merupakan pengalaman yang luar biasa.
"Buat saya, kondisi Sungai Citarum menjadi tamparan untuk kita," kata Donny.
Selama proses syuting, Donny mengapresiasi ide brilian Irwan Hidayat. Sebab, Irwan mengajak seluruh tim yg terlibat untuk melihat kondisi ujung Sungai Citarum supaya masyarakat bisa melihatnya.
"Berbeda dengan alirannya, hulu Sungai Citarum sangat jernih. Bahkan punya sisi sejarah, di sana merupakan tempat napak tilas Prabu Siliwangi," tutup Donny.