Sebuah hunian bertaraf internasional akan segera hadir di Summarecon Bekasi. PT Summarecon Agung Tbk melalui anak perusahaannya yaitu PT Summarecon Property Development, menggandeng Sumitomo Forestry Singapore Ltd menghadirkan sebuah cluster mewah dengan menerapkan kualitas terbaik negara Sakura.
Sumitomo Forestry Singapore Ltd merupakan anak perusahaan dari Sumitomo Forestry Co Ltd. Perusahaan kelas dunia asal Jepang itu dikenal dengan bisnis utamanya yaitu pengelolaan kayu dan bahan bangunan.
Sebuah seremoni berupa penandatanganan kerja sama antara Sumitomo Forestry Singapore Ltd. dengan PT Summarecon Property Development dilangsungkan pada 2 November 2017 di Hotel Harris, Kelapa Gading, Jakarta. Penandatanganan dilakukan oleh Managing Director Sumitomo Forestry Singapore Ltd, Tatsuo Iwagaki dan Director PT Summarecon Agung Tbk, Herman Nagaria.
Adrianto mengatakan, sebuah kebanggaan bagi Summarecon Bekasi untuk bisa menjalin kemitraan jangka panjang dengan pihak Sumitomo Forestry Co Ltd.Kemitraan berbentuk joint venture company ini akan dimiliki 51 persen oleh Summarecon dan 49 persen oleh pihak Sumitomo Forestry Singapore Ltd.
Kesamaan visi dalam menciptakan sebuah hunian ramah lingkungan berdesain eksklusif membuat Summarecon dan Sumitomo Forestry Singapore Ltd akan bisa berjalan dengan seiringan. Selain itu menegaskan Sumarecon Bekasi sebagai salah satu wilayah berwawasan lingkungan di Bekasi.
![]() |
Melihat nama baik Summarecon sebagai pengembang properti di Indonesia, menjadi salah satu alasan utama Sumitomo Forestry Co Ltd mewujudkan keinginan dalam menyediakan sebuah hunian yang tak hanya dapat menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi para penghuninya. Namun juga memberikan sebuah lingkungan berkualitas di Indonesia, khususnya di Kota Bekasi.
Ini adalah salah satu langkah Sumitomo Forestry Co Ltd dalam melebarkan bisnis perumahan di Asia. Sumitomo Forestry Co Ltd sebelumnya telah melebarkan bisnis di Amerika Serikat dan Australia.
Executive Director PT Summarecon Agung Tbk Albert Luhur mengatakan, dengan nilai investasi USD 30 juta dolar, Sumitomo Forestry Singapore Ltd dan Summarecon akan menghadirkan 160 unit landed house. Cluster tersebut akan berdiri di lahan seluas 44 ribu meter persegi dan dijadwalkan akan selesai pada 2021.
"Cluster ini akan dipasarkan pada semester kedua 2018. Pembangunan akan dimulai pada Desember 2018 dengan harga mulai Rp 2 miliaran," kata Albert.
Melihat kemajuan Indonesia yang terus menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang stabil serta grafik peningkatan infrastruktur transportasi yang kian pesat, membuka peluang dalam pengembangan industri hunian. Hal inilah yang dilihat oleh Sumitomo Forestry Co Ltd yang kemudian memutuskan untuk melebarkan sayapnya di Indonesia.