Kapal Api Less Sugar Kampanye #guladikitlebihsehat

Kapal Api Less Sugar Kampanye #guladikitlebihsehat

adv - detikNews
Selasa, 01 Agu 2017 00:00 WIB
Jakarta -

Ketika menyeruput secangkir kopi, jarang sekali kita menyadari kandungan gula lebih banyak dibandingkan kopi. Menurut World Health Organization (WHO), seseorang hanya boleh mengonsumsi gula tidak lebih dari empat sendok per harinya.

Gula merupakan salah satu bahan pokok yang tidak dapat lepas dari kehidupan sehari-hari. Padahal konsumsi gula yang berlebihan dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit. Menurut praktisi kesehatan dr Dewi Ema Anindia, konsumsi makanan dan minuman manis dapat menyebabkan ketagihan.

"Gula mengandung kalori kosong yang dapat memberikan energi secara cepat, tapi energi tersebut akan cepat hilang. Karena itu, ada kecenderungan orang ingin terus menerus mengonsumsi gula setelah kita mengonsumsi gula dalam jumlah yang banyak," paparnya.

Ia menambahkan, ketika seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung kalori kosong dalam jangka waktu yang lama, maka bisa menyebabkan munculnya obesitas dan risiko penyakit turunannya. Antara lain diabetes, penyakit jantung koroner, stroke, bahkan kerusakan gigi dan mulut.

"Salah satu kebiasaan orang yang harus mulai diubah yakni kebiasaan minum kopi di mana biasanya gulanya lebih banyak dibandingkan kopinya," katanya.

Berdasarkan data penelitian Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan pada 2013, 53,1 persen penduduk Indonesia yang berusia di atas 10 tahun mempunyai kebiasaan konsumsi gula yang tergolong kebiasaan mengonsumsi makanan berisiko penyakit.

Kapal Api Less Sugar melalui kampanye #guladikitlebihsehat ingin memberikan edukasi kepada konsumen bahwa hidup sehat dapat dimulai dari hal sederhana. Salah satunya dengan mengurangi konsumsi gula pada kopi yang biasa dikonsumsi.

Kapal Api Less Sugar merupakan salah satu inovasi dari Kapal Api untuk menjawab kebutuhan kopi berkualitas yang berpadu sempurna dengan sedikit gula. Semangatkan hari Anda dengan kopi hitam sedikit gula. Lebih sehat, rasa tetap enak! (ad/ad)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.