Dalam perdagangan saham, sektor barang konsumsi, properti, perbankan dan infrastruktur masih memiliki potensi baik. Untuk saham barang konsumsi, kamu bisa melirik PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
Sedangkan untuk sektor properti, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) memiliki potensi baik. Untuk perbankan, bisa melirik PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Sedangkan untuk infrastruktur, bisa melirik PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON). Pergerakan saham di tahun ini akan banyak dipengaruhi sentimen dari kebijakan perekonomian pemerintah.
Banyak analis menilai, di saat pemerintah terus mengeluarkan paket ekonomi, pelaku pasar menginginkan realisasi kebijakan. Jadi, pasar akan menunggu dampak dari paket kebijakan yang sudah dikeluarkan, apakah cepat atau pasif.
Hingga akhir tahun, IHSG sendiri diperkirakan bisa menembus level 4.900.
Source: Smart-money.co (sfq/sfq)











































