Ragam Alasan Singapore Art Week 2016 Begitu Menarik

Ragam Alasan Singapore Art Week 2016 Begitu Menarik

Advertorial - detikNews
Kamis, 07 Jan 2016 00:00 WIB
Art Walk Little India
Jakarta - Perayaan seni akbar yang diberi nama 'Singapore Art Week 2016' kembali digelar pada 16-24 Januari 2016. Pekan seni ini akan diramaikan dengan sejumlah kegiatan pameran seni internasional, pembukaan galeri, dan diskusi. Semuanya diadakan mulai dari jalanan di Little India hingga galeri-galeri di Gillman Barracks, Fort Canning dan Marina Bay Sands. Berikut ini adalah daya tarik yang ditawarkan 'Singapore Art Week 2016'

Kejutan baru

Ada sejumlah kejutan baru bagi pencinta polaroids dalam 'Singapore Art Week 2016' di kawasan Gillman Baracks. Di sentra galeri terkenal itu akan diadakan pameran oleh Andy Warhol yang berjudul 'Andy Warhol: Social Circus' pada 16-19 Januari. Pameran ini menampilkan sejumlah koleksi langka Polaroids dari Andy Warhol dari tahun 1958 hingga 1987. 

Peminat tren seni urban, jangan lewatkan kegiatan 'Public Art Walking Tour', yang menampilkan tiga karya seni urban di sepanjang The Jubilee Walk. Ketiga karya seni itu akan ditampilkan dengan latar belakang gedung-gedung bersejarah yang menjadi ikon Singapura serta kawasan hiburan di Marina Bay.

Nah, bila Anda pecinta berat seni kaligrafi Tiongkok, jadilah bagian dalam '2016 Calligraphy Exhibition, Workshop and Bilingual Calligraphy Forum' di Waterloo Street pada 23 Januari 2016. Di situ akan diadakan demo seni kaligrafi, ceramah dan diskusi panel. 

Jika Anda pernah membaca novel oleh J.G. Ballard yang berjudul 'Concrete Island' pada23 Januari 2016 nanti Anda akan berkesempatan mengalami sendiri cerita dalam novel tersebut. Ikuti saja tur dari Changi Airport hingga Tuas Checkpoint, yang dipandu oleh Dr. Lai Chee Kien, pengajar pada The Architecture and Sustainable Design di The Singapore University of Technology and Design. 

Atraksi menarik

Masih ingat kegiatan 'Art After Dark' tahun 2015 di Gillman Barracks? Pada tahun 2016 kegiatan itu akan kembali digelar pada 22 Januari. Selera seni Anda akan dimanjakan oleh berbagai pameran di dalam maupun di depan galeri-galeri dari senja hingga larut malam.

Jika ingin melihat dinamika seni di kalangan seniman muda Singapura mampirlah ke 'Singapore Arts Club' yang juga digelar di Gillman Barracks pada 22 Januari - 22 Februari 2016. Kegiatan ini merupakan ajang pameran seni dari berbagai aliran oleh sejumlah seniman muda Singapura.

Ada juga sejumlah kegiatan menarik di Kampong Glam, Aliwal Street, yakni 'Aliwal Urban Art Festival', pada 14 Januari - 14 Februari 2016. Cermati pameran berjudul 'Cannot be Bo(a)rded' yang menampilkan berbagai karya seni pada papan luncur oleh 16 seniman Singapura, Malaysia dan Indonesia. Kemeriahan serupa juga terjadi di kawasan Little India pada 19-23 Januari yang kembali menyelenggarakan 'Art Walk Little India'. 

Dari galeri ke galeri

Bagi pengunjung dari Indonesia, ada pameran berjudul 'From Koyosan to Borobudur' di Gillman Baracks. Pameran ini merupakan kolaborasi dua seniman asal Indonesia dan Jepang, yakni Nasirun dan Tanada Koji. Nikmati seni pahat patung kayu tradisional Jepang yang disebut ichiboku zukuri, dan penggunaan bahasa visual dari pagelaran wayang dari Indonesia. Pameran ini digelar dari 16 Januari hingga 18 Februari 2016 di Mizuma Gallery.

Di tempat yang sama akan digelar pameran solo oleh Dona Ong berjudul 'My Forest Has No Name' pada  16 Januari - 28 Februari 2016. Pada pameran solo ini, Ong mengeksplorasi kekaguman manusia terhadap hutan tropis  dari jaman kolonial hingga sekarang.

Sempatkan pula untuk mencermati kedalaman dan keragaman seni visual Singapura pada kegiatan 'Art in Motion' yang diikuti oleh 18 galeri di Gillman Barracks, Old Hill Street Police Station, Raffles Hotel Arcade, dan Tanjong Pagar Distripark.  Kegiatan ini akan digelar dari 19 -24 Januari 2016. 

Lain-lain

Selain sejumlah kegiatan dan pameran menarik di atas, Anda juga dapat menghadiri 'Art Stage Singapore 2016' di Marina Bay Sands pada 21-24 Januari 2016. Acara seni ini mencoba mengusung identitas Asia; 'Singapore Pinacothèque de Paris' di Fort Canning Arts Centre, yang menampilkan 'Cabinet of Curiosities' dan 'Legacies'.

Sementara itu di National Gallery Singapore juga akan ada sejumlah kegiatan menarik. Antara lain adalah pameran 'Earth Work', 'A Fact Has No Appearance, dan forum 'Capturing the Moment: Exhibiting and Collecting Time-Based Art and Archives'. Penasaran? Ayo datang ke Singapura dan cek berbagai acaranya di https://www.artweek.sg/

(adv/adv)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.