Tiga Bulan Analisa BCA, Tim ITB Juara di PPM Regional Business Case Competition

Tiga Bulan Analisa BCA, Tim ITB Juara di PPM Regional Business Case Competition

- detikNews
Jumat, 14 Nov 2014 00:00 WIB
Jakarta -

Ajang PPM Regional Business Case Competition yang memilih BCA sebagai objek studi kasus telah mencapai final Selasa (4/11) lalu. Sebagai hasil akhir, tim MBA Institut Teknologi Bandung (ITB) keluar sebagai pemenang utama.

Kemenangan tidak diperoleh tim yang beranggotakan Anjar Danar Dono, Imelda Y.N. Purba dan Wendy C. Suganda ini dengan mudah. Persaingan ketat dengan tim dari berbagai sekolah bisnis dan universitas lainnya serta pertanyaan-pertanyaan kritis dari para juri harus dihadapi.

Kualitas yang ditampilkan oleh finalis-finalis lainnya sempat membuat tiga serangkai ini gentar. Mereka sempat pesimis dapat meraih kemenangan di kompetisi berskala internasional ini. β€œTim dari University of Philippines Los Banos yang mendapat urutan pertama dalam sesi tanya jawab benar-benar bagus dan tajam. They set a very high standard. Awalnya kami merasa terintimidasi. Tetapi tanpa disangka kami menang. Benar-benar bahagia,” ujar Imelda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada kompetisi ini Anjar, Imelda dan Wendy mengajukan gagasan-gagasan tajam yang dalam makalah berjudul β€œEmployer Branding 3.0”. Topik ini terinspirasi dari teori Marketing 3.0 yang digagas oleh bapak marketing Phillip Kotler.

β€œKami berusaha mengadopsi dan mengimplementasikan teori Marketing 3.0 ke ranah employer branding BCA. Employer branding 1.0 yang memandang karyawan sebagai sumber daya dan employer branding 2.0 yang memandang bahwa karyawan harus dilatih dan difasilitasi untuk kepentingan perusahaan. Tapi employer branding 3.0 melihat bahwa karyawan harus diberi kenyamanan, sejahtera karena nantinya akan menghasilkan kinerja optimal dan kondusif buat perusahaan,” jelas Wendy C. Suganda.

Setelah dinyatakan lolos sebagai finalis, mereka tidak kemudian berpuas diri. Selama jeda dua bulan yang diberikan sebelum babak final latihan dan riset tambahan mereka lakukan. β€œPresentasi kita di babak final kan tidak cuma menyampaikan gagasan saja. Harus ada fakta-fakta relevan, benchmark yang realistis. Jadi kita benar-benar riset. Kita juga drilling, simulasi tanya jawab terus menerus agar dapat menghadapi pertanyaan juri dan menyampaikan gagasan dengan jelas. Kami tekankan di sisi ini,” ujar Anjar.

Benar saja strategi yang mereka terapkan ini berhasil. Skor yang diperoleh oleh masing-masing finalis memang sangat tipis, menandakan betapa kompetitifnya babak final. Namun tim MBA ITB sukses meraih kemenangan sebagai juara pertama bersanding dengan University of Philippines Baguio di posisi kedua dan Fudan University China di posisi ketiga.

β€œIni semua berkat teamwork. Ketika Wendy kasih hard fact, Anjar bisa sambut dengan konsep komprehensif yang berhubungan. Sedangkan saya bertugas mendukung di story-nya. Selain itu kemenangan ini pun tentunya berkat dukungan civitas akademi MBA ITB baik dosen maupun staff,” kata Imelda.

Sebagai pemenang utama The 5th PPM Regional Business Case Competition, tim MBA ITB berhak membawa pulang hadiah berupa uang tunai yang dapat digunakan untuk studi dan riset mereka kedepan.

β€œGagasan-gagasan yang mereka sampaikan sangat relevan meski penelitian mereka simpel. Selain itu sebagai tim mereka kompak, analisa tajam, berani argumen dan kronologi pemikiran mereka cukup lancar ketika diserang oleh pertanyaan juri. Saya rasa ini juga yang jadi penentu kemenangan mereka,” ujar Armand W. Hartono, Direktur BCA yang pada hari itu juga duduk sebagai juri di The 5th PPM Regional Business Case Competition.

Armand berharap kedepannya kompetisi-kompetisi semacam ini dapat terus dilaksanakan sebagai pembelajaran bagi akademisi dan juga masukan bagi banyak perusahaan di Indonesia untuk memperbaiki kekurangan demi kemajuan.

β€œSaya ucapkan selamat pada PPM School of Management yang telah sukses menyelenggarakan kompetisi ini. Mudah-mudahan studi kasus BCA ini dapat menjadi bahan pembelajaran bagi akademisi dan juga pemacu semangat untuk BCA agar lebih baik lagi,” lanjut Armand.

BCA Senantiasa di Sisi Anda

(adv/adv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads