Melanjutkan bisnis yang dimulai oleh orang tua tentunya bukan hal yang mudah. Banyak yang beranggapan bahwa bisnis keluarga di tangan generasi kedua tidak akan bertahan lama, karena adanya prinsip-prinsip yang berbeda dari orang tua dan anak. Namun rupanya Hendry Tan tidak mau terjebak terhadap pemikiran tersebut. Sebagai generasi kedua, Hendry berkomitmen untuk mengepakkan sayap bisnis keluarganya menjadi lebih tinggi lagi.
Pada mulanya Hendry dan kedua saudaranya mendapat mandat untuk meneruskan bisnis keluarga yang bergerak di bidang industri tekstil. Perusahaan yang didirikan oleh orang tuanya ini sudah berdiri sejak 35 tahun lalu di pusat tekstil terbesar Asia Tenggara yaitu Tanah Abang.
Sang ayah berhasil menyuplai bahan tekstil ke dalam dan luar negeri, diantaranya ke Rusia, Singapura, Malaysia, Filipina, dan lain-lain. "Pada tahun 1990an, Indonesia memang merupakan produsen tekstil nomor satu di daerah Asia Tenggara," ungkap Hendry yang menduduki posisi sebagai Marketing Director di perusahaan keluarga tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengalaman pahit tersebut membuat Hendry memutar otak agar bisnis keluarga dapat tetap berjalan. "Usaha tekstil kita masih jalan. Tapi kami memikirkan untuk melakukan diversifikasi usaha agar tidak terlalu tergantung dengan bisnis tekstil saja," ujar pria berusia 29 tahun ini.
Saat ini pengembangan grup usaha keluarga Hendry meluas ke bidang food and beverages, jewelry, dan property. Outlet F&B pertamanya berlokasi di Kemang dan retail shop jewelry di Grand Indonesia. Sedangkan untuk bisnis property, mereka berinvestasi di properti wilayah premium di Jakarta. Walaupun begitu tekstil masih menjadi bisnis inti karena perlahan pelanggan lama kembali menjalin kerjasama karena kualitas tekstil yang mereka tawarkan lebih baik.
Hendry juga melakukan inovasi-inovasi lain seperti memasok seragam ke pemerintahan daerah atau badan negara. Tidak ketinggalan, Hendry bersaudara juga selalu meng-update trend mode tekstil dengan mengeluarkan motif-motif kain baru yang sedang digemari oleh konsumen.
Hendry dan dua saudaranya sepakat untuk bersama-sama membesarkan bisnis keluarga agar dapat diteruskan lagi oleh generasi berikutnya. "Dari dulu kami diajarkan oleh orangtua bahwa pikiran tiga orang lebih baik dari satu orang. Jadi kami sama-sama saling mengerti dan satu visi untuk membawa kemajuan bagi bisnis ini," ujarnya.
Visi tersebut pula yang membuat Hendry memilih PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sebagai mitra perbankan. Hendry senang menggunakan BCA karena fasilitasnya selalu up to date. Untuk segmen ritel, ia mempercayakan kemudahan bertransaksi menggunakan mesin EDC BCA. Sedangkan untuk operasional perusahaan, Hendry menggunakan KlikBCA Bisnis untuk mempermudah pekerjaan.
Untuk ke depannya, Hendry dan kedua saudaranya berharap dapat terus melakukan inovasi agar produk dan layanannya dapat terus disukai oleh pelanggan. Dengan demikian bendera perusahaan keluarga yang telah dirintis oleh orang tua mereka dapat terus berjaya dan mampu memberikan peluang pekerjaan kepada lebih banyak orang lagi.
BCA Senantiasa di Sisi Anda.
(adv/adv)