Dunia Hari Ini kembali dengan rangkuman berita-berita utama yang terjadi dalam 24 jam terakhir.
Edisi Senin, 25 Agustus 2025 kami awali dari Australia.
Unjuk rasa pro-Palestina di Australia
Ratusan ribu warga Australia turun ke jalanan ke sejumlah kota di Australia untuk menyatakan dukungan terhadap Palestina dan menuntut pemerintah Australia untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Unjuk rasa digelar di tengah hubungan yang tegang antara Israel dan Australia, setelah Australia menyatakan akan mengakui Palestina sebagai negara di sidang PBB bulan depan.
Palestine Action Group mengatakan lebih dari 40 protes berlangsung di seluruh Australia pada hari Minggu. Jumlah peserta terbesar ditemukan di Sydney, Brisbane, dan Melbourne.
Dikutip dari kantor berita Reuters, Palestine Action Group mengatakan sekitar 350.000 orang menghadiri unjuk rasa di penjuru kota, 50.000 di antaranya di Brisbane, sementara polisi memberikan jumlah yang lebih sedikit.
Mantan presiden Sri Lanka masuk rumah sakit
Mantan presiden Sri Lanka yang dipenjara, Ranil Wickremesinghe, dirawat di rumah sakit, sehari setelah ia ditangkap atas tuduhan penyalahgunaan dana publik saat menjabat.
Ranil, 76 tahun, yang memimpin ketika Sri Lanka menghadapi krisis ekonomi yang parah, ditangkap dan ditahan pada hari Jumat.
Direktur rumah sakit, Dr. Rukshan Bellana mengatakan Ranil dibawa ke unit gawat darurat di Rumah Sakit Nasional Kolombo dengan komplikasi akibat dehidrasi, diabetes, dan tekanan darah tinggi.
Israel menyerang istana presiden Yaman
Militer Israel mengatakan sudah menyerang istana presiden Yaman dan sejumlah target lain di negara itu sebagai balasan atas peluncuran rudal oleh pemberontak Houthi.
Serangan ini menjadi yang terbaru dalam lebih dari setahun sejak serangan langsung dan balasan antara Israel dan militan Houthi di Yaman.
Media Houthi mengatakan serangan terbaru Israel, yang diluncurkan kemarin, menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 35 orang.
Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan yang termasuk target serangan adalah kompleks militer yang menampung istana presiden, dua pembangkit listrik, dan sebuah lokasi penyimpanan bahan bakar.
"Semuanya digunakan untuk aktivitas militer rezim teroris Houthi," kata militer Israel, atau IDF.
Pemain Filipina mengukir sejarah di AS Terbuka
Alexandra Eala mengukir sejarah sebagai pemain Filipina pertama yang memenangkan pertandingan tunggal utama di era kejuaraan tenis US Open, atau Amerika Serikat Terbuka.
Kemenangan gemilang ini diraih setelah mengalahkan pemain unggulan ke-14 asal Denmark, Clara Tauson, dengan skor 6-3, 2-6, 7-6 (13-11) di AS Terbuka.
Setelah membagi dua set pertama, Clara melesat unggul 1-5 di set penentuan.
Namun, Alexandra yang berusia 20 tahun berhasil memenangkan lima permainan berikutnya secara beruntun, tanpa memberi lawannya kesempatan sedikit pun untuk meraih match point.
Simak juga Video 'Netanyahu Klaim Rudal Israel Hantam Istana Presiden Yaman':