.webp)
Tak terasa kita telah tiba di pengujung pekan ini.
Untuk melengkapi asupan informasi Anda, kami hadirkan rangkuman berita pilihan dari berbagai negara yang telah kami rangkum dalam Dunia Hari Ini.
Kabar dari Gaza akan membuka Dunia Hari Ini edisi Jumat, 18 Juli 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Israel serang satu-satunya gereja Katolik di Gaza
Serangan Israel menghantam satu-satunya gereja Katolik di Gaza, menewaskan tiga orang dan melukai beberapa lainnya, menurut saksi mata dan pejabat gereja.
Di antara korban luka terdapat pastor paroki, yang menjadi sahabat dekat Paus Fransiskus di bulan-bulan terakhir kehidupan mendiang Paus.
Militer Israel, IDF, dalam sebuah pernyataan mengatakan "pecahan peluru yang ditembakkan selama operasi di daerah tersebut mengenai gereja secara tidak sengaja."
Paus Leo XIV langsung menyerukan gencatan senjata segera di Gaza sebagai tanggapan atas serangan tersebut.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan "Israel sangat menyesalkan amunisi menyasar ke Gereja Keluarga Kudus di Gaza" dan bahwa "setiap nyawa tak berdosa yang hilang adalah sebuah tragedi."
Dana Australia untuk bantu proyek AS di Indonesia dikembalikan
Menurut isi Dokumen Kebebasan Informasi (FOI) yang diperoleh ABC, sebanyak A$1,5 juta dari Australia yang diberikan kepada badan bantuan Amerika Serikat USAID untuk proyek air minum bersih di Indonesia sudah dikembalikan kepada Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT) pada 12 Juni lalu.
DFAT adalah salah satu donor untuk proyek Air, Sanitasi, dan Kebersihan Berketahanan Perkotaan Indonesia, yang juga dikenal sebagai IUWASH Tangguh, bersama Amerika Serikat.
USAID bertindak sebagai donor utama, yang memimpin pelaksanaan proyek dan setuju untuk "mengelola dan mengelola kontribusi DFAT", menurut dokumen pengaturan yang telah disepakati.
Sebagaimana terlihat dalam rencana dalam dokumen FOI, Australia setuju untuk memberikan komitmen sebesar AU$2,9 juta, tetapi hanya AU$1,5 juta yang sudah dikirim ke USAID karena sisa pembayaran kedua dibatalkan setelah penutupan USAID.
Anak umur 16 tahun di Inggris boleh ikut pemilu
Batas usia pemilih di Inggris turun dari 18 tahun, sehingga memungkinkan sekitar 1,6 juta anak muda untuk memberikan suara mereka dalam pemilihan umum yang akan diselenggarakan paling lambat tahun 2029.
Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer mengatakan langkah ini akan meningkatkan kepercayaan terhadap demokrasi.
"Mereka sudah cukup umur untuk bekerja, mereka sudah cukup umur untuk membayar pajak … dan saya pikir jika Anda membayar, Anda seharusnya memiliki kesempatan untuk menentukan untuk apa uang Anda ingin dibelanjakan, dan bagaimana pemerintah harus bertindak," ujar Starmer kepada ITV News Inggris.
Anak berusia enam belas tahun saat ini sudah dapat memilih perwakilan di parlemen dan dewan lokal di Skotlandia dan Wales, tetapi tidak di Inggris atau Irlandia Utara.
Langgar visa, perempuan Rusia menghuni gua di India
Perempuan yang diidentifikasi sebagai Nina Kutina dan kedua putrinya, yang berusia enam dan empat tahun, ditemukan oleh polisi saat patroli rutin ke Bukit Ramatirtha, sebuah objek wisata populer di pesisir Karnataka, India.
Petugas polisi Sridhar SR mengatakan keluarga tersebut telah tinggal di gua itu seminggu lebih.
Polisi mengatakan mereka sedang mengambil langkah-langkah untuk memulangkan Kutina ke Rusia karena melebihi masa berlaku visanya dan untuk sementara ditempatkan di fasilitas penahanan untuk orang asing yang tinggal secara ilegal di India.
Polisi mengatakan Kutina menghabiskan waktunya di gua tersebut dengan bermeditasi di bawah cahaya lilin, dan ia mengatakan kepada petugas investigasi jika dirinya "tertarik untuk tinggal di hutan dan beribadah kepada Tuhan."
Kedutaan Besar Rusia di New Delhi tidak segera menanggapi permintaan komentar.
