'Saya Presiden yang Tidak Memulai Perang Baru': Pidato Terakhir Donald Trump

'Saya Presiden yang Tidak Memulai Perang Baru': Pidato Terakhir Donald Trump

ABC Australia - detikNews
Rabu, 20 Jan 2021 16:27 WIB
Jakarta -

Dalam pidato perpisahannya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyerukan warga Amerika Serikat untuk berdoa bagi kepemimpinan Joe Biden, namun tidak menyebut langsung namanya.

Pidato terakhir Presiden Trump

"Saya merasa terhormat menjadi presiden Anda berikutnya, dan selalu bangga menjadi putra asal negara bagian Delaware."

November tahun lalu, Joe Biden, yang menjadi Senator mewakili Delaware selama lebih dari 30 tahun, dan pernah mencalonkan diri dua kali menjadi presiden namun gagal, mengatakan satu-satunya penyesalan adalah bahwa putranya Beau tidak ada lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hadirin sekalian, satu-satunya penyesalan saya: dia tidak di sini. Dia seharusnya di sini. Kami akan memperkenalkan dia sebagai presiden."

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dan lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini

ADVERTISEMENT

ABC/wires

(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads