Penumpang Malindo Air Asal Melbourne dari Bali Positif Terkena Virus Corona

Penumpang Malindo Air Asal Melbourne dari Bali Positif Terkena Virus Corona

ABC Australia - detikNews
Senin, 02 Mar 2020 13:12 WIB
Virus Corona dilihat dari mikroskop
Foto: National Institute of Allergy and Infectious Diseases
Melbourne -

Pemerintah Negara Bagian Victoria, Australia, sedang mencari data seluruh penumpang pesawat Malindo Air rute Denpasar - Melbourne pada penerbangan Jumat, 28 Februari 2020, setelah seorang penumpangnya diketahui positif terjangkit virus corona.

Penumpang perempuan berusia 30-an tahun ini baru kembali dari Iran melalui Bali, dan pulang ke Melbourne menggunakan Malindo Air nomor penerbangan OD 177 yang mendarat di Melbourne, pukul 6 pagi.

Pihak berwenang kini meminta para penumpang lainnya untuk segera menghubungi pihak otoritas untuk tindakan lebih lanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut kepala otoritas kesehatan Victoria, Dr Brett Sutton, setibanya di Melbourne, perempuan ini ke rumahnya dengan menggunakan mobil pribadi.

Belakangan dia didiagnosa terinfeksi penyakit COVID-19 dan saat ini sedang dalam pemulihan dengan gejala ringan.

ADVERTISEMENT

Dr Sutton menegaskan seluruh penumpang yang duduk satu hingga dua baris di kiri-kanan perempuan ini agar melakukan karantina di rumah masing-masing.

Namun ia mengakui pihaknya tidak memiliki daftar penumpang pesawat Malindo tersebut.

Pemerintah Australia, katanya, kini berusaha untuk mendapatkan daftar penumpang ini sesegera mungkin.

"Tentu saja kami berharap agar segera mendapatkan manifest penumpang jika bisa diurus segera," kata Dr Sutton.

Namun untuk berjaga-jaga, seluruh penumpang yang menggunakan penerbangan tersebut diminta menghubungi Desk COVID-19 Depkes Victoria di nomor 1800675398

Menurut Dr Sutton, perempuan ini sudah merasakan gejala-gejala sakit ketika akan naik pesawat dari Bali.

Sabtu malam atau sehari setelah tiba di Melbourne, ia datang ke rumah sakit dan dipastikan terjangkit virus corona dipastikan, hari Minggu (1/03)

"Hanya kontak dekat dalam jangka waktu cukup lama membuat seseorang berisiko," jelas Dr Sutton.

"Dan kasus ini masih pada tahap awal, sehingga menurut saya kemungkinannya tidak banyak penumpang lainnya yang akan kena risiko," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan seorang penumpang asal Iran yang juga transit di Bali dengan tujuan Selandia Baru, dinyatakan positif terjangkit Virus Corona.

Simak berita-berita menarik lainnya dari ABC Indonesia.

(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads