.webp)
Rangkaian kegiatan diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Clayton North Primary School, Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dan Perhimpunan Indonesia Belajar (PIB) untuk bertukar praktik baik pendidikan di Australia dan Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bulan September 2014, kami telah mengundang beberapa guru dari Clayton North ke Yogyakarta dalam workshop ‘Sekolah Menyenangkan &rsquo. Kami melihat guru-guru sangat tertarik dengan contoh-contoh pengembangan kultur sekolah yang positif dan menyenangkan, kunjungan ke Melbourne ini merupakan salah satu bukti keseriusan UAD dalam menjalankan pengembangan kompetensi guru”, tambah Dr Kasiyarno.
Selama satu minggu, perwakilan guru-guru dari Yogjakarta dan Dosen UAD mengikuti sit-in di kelas untuk mengobservasi secara langsung proses kegiatan belajar mengajar di SD Clayton North seperti cara sekolah Australia mendesain pembelajaran yang berpusat pada siswa, peningkatan literasi, penanganan siswa yang bermasalah di sekolah dan juga pengembangan pendidikan karakter.
Guru dan delegasi dari UAD didampingi oleh beberapa penerima beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) yang sedang kuliah di Melbourne sebagai fasilitator.
"Penting sekali menekankan pendidikan karakter di sekolah, karena pendidikan karakter adalah tentang manajemen perilaku anak-anak. Kami dari Clayton North, sangat senang sekali bisa berbagi dengan guru-guru di Jogjakarta yang di jembatani UAD dan PIB." kata Ken Chatterton, Wakil Kepala Sekolah Clayton North Primary School.
“Pengalaman ini sangat penting bagi saya dan sekolah saya, banyak sekali praktik baik yang bisa kita adopsi seperti bagaimana guru mengelola kelas dan murid agar dapat berkonsentrasi sejak awal hingga tugas sekolah selesai. " tutur Yudi, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Condong Catur, Yogjakarta yang ikut dalam rombongan.
'Siswa melakukan tugas mandiri dengan tertib dan mampu mengeksplorasi dan merefleksikan tujuan belajarnya ”, kata Yudi lagi.
Sementara itu, Muhammad Nur Rizal Phd, Ketua Perhimpunan Indonesia Belajar (PIB mengatakan bahwa di masa depan kerjasama ini akan ditingkatkan dalam berbagai bentuk.
"Nantinya, UAD bekerjasama dengan Clayton North dan PIB akan terus meningkatkan aktivitas bertukar praktik baik ini lewat berbagai hal seperti penerbitan buku, website, dan diseminasi lewat workshop dan seminar. Aktifitas ini sangat sesuai dengan nawacita Kementrian Pendidkan dan Kebudayaan yang sedangmengembangkan pembelajaran yang menyenangkan di sekolah-sekolah” kata Rizal yang juga adalah Dosen di UGM Yogyakarta tersebut.
“Kegiatan ini dimotori oleh teman-teman yang terhimpun dalam wadah PIB untuk menjembatani sekolah di Indonesia dan Australia dalam hal bertukar praktik baik pendidikan. Dalam konteks global seperti ini baik sekolah di Australia dan di Indonesia sama- sama berbagai dalam penyelenggaraan pendidikan masing-masing."
"Sekolah Indonesia belajar mengenai pengembangan kultur sekolah yang menyenagkan dan sekolah Australia belajar mengenai keragaman budaya Indonesia. Kami akan terus mengembangkan kegiatan ini ke berbagai daerah lain seperti Surabaya dan Semarang. Ke depan Gerakan Indonesia Belajar PIB akan memfasilitasi bertukar praktek baik antara CNPS dan SD di Indonesia melalui teleconference”, lanjut Rizal.
Selain mengikuti sit in, delegasi dari Yogjakarta juga bertukar dan mengenalkan kebudayaan Indonesia dalam acara harmony day di Clayton North Primary School.
(gah/gah)
