Pria Adelaide Ini Sumbangkan Brewoknya di Internet

Jakarta -

Simon, seorang pria di Adelaide (Australia Selatan) memutuskan mencukuri brewok panjangnya, dan menyumbangkannya di internet bagi yang memerlukan, setelah terdesak karena banyak temannya meminta dia mencukur brewok tersebut.

Dalam plostingan di situs website Gumtree, Simon mengatakan setelah adanya desakan "dari beberapa teman yang berpikiran sempit dan tidak memiliki brewok di kantor", dia memutuskan untuk mencukur habis brewoknya.

Brewok panjang ini sering disebut sebagai gaya brewok Ned Kelly, seorang tokoh kriminal di Australia seratusan tahun lalu, yang bagi sebagian pihak dianggap sebagai pahlawan.

"Saya bisa saja hanya merapikan brewok ini, namun sekarang memutuskan untuk mencukur habis dan menyumbangkan rambutnya," kata Simon, sambil menambahkan brewoknya ini secara teratur "dicuci dengan shampo dan dielus teratur."

Setelah posting mengenai brewok yang sudah dipeliharannya selama 18 bulan tersebut, Simon mendapat beberapa peminat.

Salah seorangnya berbicara mengenai transplantasi brewok, karena dia akan memainkan peran dalam cerita "Tiga Orang Bijak dari Timur" dalam perayaan Natal bulan depan, sementara brewoknya tidak panjang.

"Pria itu berada di posisi kedua, karena ketika itu saya sudah memutuskan untuk memberikannya kepada orang lain," kata Simon.

Dia menyerahkan brewoknya kepada seorang artis lokal di Alice Springs di Wilayah Utara, sekitar 1500 km dari Adelaide.

Artis ini biasanya menggunakan rambut manusia untuk karya seninya.



Mendengar hal ini, sebuah band Adelaide bernama The Beards yang artinya Brewok, yang lagu-lagunya berjudul seperti " If Your Dad Doesn't Have a Beard You've Got Two Mums (Kalau Bapakmu Tidak Memiliki Brewok, Berarti Kamu Punya Dua Ibu) dan No Beard, No Good, mengeluarkan pernyataan menyesalkan tindakan Simon.

"Kami mengecam tindakan pria ini," kata pernyataan The Beards.

Disebutkan, "Memang mereka yang mengusulkan brewok itu dicukur adalah mereka yang berpikiran sempit, namun adalah tanggung jawab semua pria berbrewok untuk tidak tunduk atas permintaan seperti ini."

"Dari pada sekedar tunduk dan mencukur habis, kami ingin melihat pria ini melawan apa yang bisa disebut sebagai diskriminasi di tempat kerja," tambah The Beards.

(nwk/nwk)