Australia Mulai Berlakukan Aturan Perkoperasian

Australia Mulai Berlakukan Aturan Perkoperasian

- detikNews
Rabu, 05 Mar 2014 15:48 WIB
Jakarta -

Australia mulai pekan ini dijadwalkan mengeluarkan sejumlah peraturan baru yang akan menjadikan koperasi sebagai model bisnis yang lebih menarik.

CEO Dewan Bisnis Koperasi Melina Morrison mengatakan bahwa koperasi merupakan sektor bisnis yang paling tidak diperhatikan.

Padahal, menurutnya, sepuluh koperasi pertanian terbesar menyumbangkan sekitar 7 miliar dollar tiap tahunnya bagi perekonomian negara bagian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aturan baru perkoperasian secara nasional yang disetujui negara-negara bagian pada tahun 2012, akan menyederhanakan proses pelaporan finansial dan menurunkan biaya menjalankan usaha.

"Koperasi didaftarkan di bawah hukum negara bagian," jelasnya.

Menurut Morrison, sebelum aturan nasional perkoperasian dijalankan, tak ada kerangka legislatif nasional, hingga koperasi harus mendaftar dan berbisnis di bawah berbagai hukum negara bagian.

"Sekarang, ada keseragaman. Ini perkembangan yang bagus sekali bagi sektor ini," katanya.

Hukum baru tersebut telah diperkenalkan minggu ini di negara bagian New South Wales dan Victoria.

Morrison mendorong negara bagian lain juga turut melakukan hal serupa dalam 12 bulan ke depan.

"Saat ini, banyak koperasi gaya baru yang berkembang di Australia," katanya.

Bentuknya bermacam-macam, mulai dari kelompok makanan organik lokal, pembangkit listrik tenaga angin yang dimiliki komunitas, dan pembangkitan listrik tenaga air mini.

;

(nwk/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads