-
Dwi Warono (47) memegang poster berisi penawaran menjual ginjalnya, di Bundaran HI, Jakarta, Senin (12/8/2013). Alasan warga yang beralamat di RT 55/14 Cigedogan Timur, Sindang Kasih, Purwakarta tersebut karena sudah tidak punya uang membiayai anaknya sekolah di SMK Swasta dan di TK. Hanya saja, Dwi Waryono tidak tahu berapa nilai yang ia patok untuk ginjalnya yang akan dijual.
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.