Indonesia Dukung Gambia Jadi Tuan Rumah KTT OKI 2018

Jakarta - Pertemuan bilateral Menlu RI Retno Marsudi dengan Menlu Gambia Neneh Macdouall-Gaye di sela-sela KTT Luar Biasa OKI ke-5 membahas mengenai berbagai isu. Salah satunya terkait dukungan Indonesia kepada Gambia untuk menjadi tuan rumah KTT OKI tahun 2018.

"Kami membahas mengenai kemungkinan kerjasama capacity building soal persiapan Gambia menjadi tuan rumah OKI pada tahun 2018," kata Retno di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (6/3/2016).

KTT OKI digelar setiap 2 tahun sekali. Untuk tahun 2016 ini, KTT OKI akan digelar di Ankara, Turki pada April mendatang. Setiap penyelenggaraannya, KTT OKI membahas mengenai isu-isu terkait perkembangan Islam di dunia dan juga isu kawasan Timur Tengah.  

Khusus untuk KTT Luar Biasa yang digelar hari ini hingga Senin (7/3) besok, hanya membahas terkait perkembangan konflik Palestina dan Kota Suci Jerussalem. KTT Luar Biasa ini digelar atas permintaan langsung dari Palestina. Mengingat saat ini konflik di Palestina masih berlangsung, sementara perhatian dunia terkait isu tersebut semakin memudar.

KTT Luar Biasa OKI ini akan menghasilkan resolusi dan deklarasi konkret menyikapi isu Palestina. Diharapkan resolusi ini dapat menjadi salah satu solusi menuju perdamaian antara Palestina dan Israel. (kff/rvk)