Daging Ayam di Jabar Tembus Rp 40 Ribu per Kg, Pedagang Panik

Bandung - Pedagang daging ayam di wilayah Jawa Barat protes dengan terus naiknya harga daging ayam di pasaran yang mengakibatkan berkurangnya pendapatan mereka. Ketua DPP PESAT (Persatuan Pedagang Pasar dan Warung Tradisional) Jabar Usep Iskandar Wijaya menduga mahalnya harga daging ayam tersebut akibat adanya kebijakan pemusnahan 6 juta ekor bibit ayam.

"Di akhir 2015 harga ayam tidak rasional, kita investigasi ternyata ada regulasi yang digulirkan oleh Kementan dengan 13 perusahaan untuk memusnahkan 6 juta ekor indukan ayam," ujar Usep saat ditemui disela pertemuan di Kantor Dinas Peternakan Jabar, Jalan Ir Djuanda, Kamis (21/1/2016).

Menurutnya, hal itu mengakibatkan kelangkaan ayam di tingkat DOC (Day Old Chick) yang membuat harga daging ayam terkerek naik.

"Karena itu kami meminta supaya pihak terkait bisa menyelidiki dan mengusut masalah ini, karena indikasinya dengan dilakukannya pemusnahan kemudian nantinya dilakukan impor besar-besaran yang menguntungkan segelintir orang," tuturnya.

Saat ini harga daging ayam potong di pasaran ada di kisaran harga Rp 40 ribu per kilogram. (tya/ern)