Kasatlantas Wilayah Jakarta Barat AKBP Ipung Purnomo menjelaskan, pemotor yang belakangan diketahui bernama Roki (37) itu disetop ketika menerobos busway.
"Kami kan sedang menggelar Operasi Patuh Jaya di Jl Panjang, kemudian saya lihat kok ada anggota nerobos lalu lintas," kata Ipung kepada detikcom, Jumat (29/5/2015).
Saat disetop, pria tersebut memakai jaket polantas, helm polisi dengan logo Tribrata di depannya. Tidak hanya itu, Roki juga nekat menunggang motor dengan dipasangi stiker polisi lengkap dengan pelat nomor dinas polisi serta lampu strobo.
Melihat hal itu, Ipung pun langsung menyetop 'polisi' tersebut. Terlebih, karena tidak ada anggota yang berani menyetop 'polisi' tersebut.
"Lalu saya menyetop, dan saya tanya-tanya secara baik-baik. Saya pikir, ini kok ada anggota bukannya kasih contoh yang baik malah melanggar lalu lintas," imbuhnya.
Saat ditanyakan, Roki mengaku sebagai anggota Paminal Mabes Polri. Untuk mengecek kebenaran pernyataan Roki ini, Ipung kemudian meminta anggotaβ tersebut menunjukkan KTA (Kartu Tanda Anggota) Polri.
"Dan yang bersangkutan tidak bisa menunjukkan KTA, sehingga kita curiga dan akhirnya yang bersangkutan mengaku bukan anggota polisi," tuturnya.
Untuk mendalami motif Roki menggunakan atribut polisi ini, Provos Jakarta Barat melakukan pemeriksaan intensif.
(Mei Amelia R/Indra Subagja)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini