Terlibat Perkelahian di Kafe, Maradona Tewas Dibacok

Pekanbaru - Sekelompok preman kampung terlibat perkelahian di sebuah kafe di Desa Sei Sekar, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau. Dalam perkelahian ini satu orang tewas dan satu orang luka berat.

Humas Polres Inhu, Iptu Yarmen Djambak menyatakan, korban tewas dalam perkelahian itu yakni Maradona (27). Warga Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) ini menderita luka tusukan benda tajam di bagian kepala. Sementara seorang temannya, Zumain (40) menderita luka robek bagian perut.

"Kondisi Zumain mengalami luka berat. Hari ini juga akan dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru," kata Yarmen kepada wartawan, Kamis (23/4/2015).

Yarmen menjelaskan, kejadian ini berawal dari keributan di Kafe Poker sekitar pukul 00.30 WIB. Awalnya keributan ini terjadi antara Hamdan (30) dengan sekelompok pemuda lainnya. Dalam kejadian itu Hamdan dipukul. Tak terima dipukul, Hamdan lantas memberitahu adik kandungnya, Maradona.

Mendapat kabar abangnya dipukuli di kafe, Maradona mencoba membuat perhitungan terhadap pelaku. Dia mengajak teman satu kampungnya, Zumain. Ketika datang ke kafe tersebut, kembali terjadi cekcok yang akhirnya berujung pada perkelahian.

"Rupanya perkelahian ini tidak berimbang, karena dari pihak lawan ada sepuluh orang," kata Yarmen.

Pihak kepolisian masih mendalami kasus ini. Sementara pelaku yang melarikan diri setelah kejadian kini tengah diburu.


(cha/rul)